JAKARAT – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali merilis prakiraan cuaca nasional untuk Rabu (26/11/2025), yang menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia akan diguyur hujan dengan intensitas beragam. Mulai dari hujan ringan yang bersifat lokal hingga hujan sedang dan hujan disertai petir, kondisi atmosfer pada hari ini dinilai cukup dinamis.
Dalam laporan video yang disampaikan melalui kanal YouTube BMKG pada Rabu pagi, prakirawan Ranika menjelaskan bahwa hujan ringan diperkirakan turun di sejumlah kota besar di Sumatera. Padang, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Jambi, Bengkulu, dan Palembang termasuk wilayah yang berpotensi merasakan dampaknya.
“Hujan ringan juga berpotensi mengguyur Semarang, Jawa Tengah; Surabaya, Jawa Timur; Pontianak, Kalimantan Barat; Samarinda, Kalimantan Timur,” kata Ranika.
Daerah lain yang diprediksi mengalami kondisi serupa berada di kawasan timur Indonesia. Banjarmasin, Makassar, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, hingga Jayawijaya disebut masuk dalam kategori tersebut. Kondisi hujan ringan umumnya muncul sebagai respons terhadap kelembapan tinggi di lapisan atmosfer bawah yang memicu awan-awan hujan menyebar di berbagai wilayah.
Sementara itu, BMKG juga menyoroti adanya hujan berintensitas sedang yang kemungkinan turun di Banda Aceh, Medan, Palangkaraya, serta Nabire. Hujan jenis ini berpotensi berlangsung lebih lama dan perlu diwaspadai oleh masyarakat yang beraktivitas di luar ruang.
Untuk wilayah tertentu, prakiraan cuaca bahkan menunjukkan potensi hujan disertai petir. Fenomena ini diperkirakan terjadi di Tanjung Selor, Mamuju, Kendari, dan Merauke. Kondisi tersebut biasanya dipicu oleh pertumbuhan awan konvektif yang berlangsung cepat, sehingga meningkatkan risiko angin kencang dalam durasi singkat.
Selain hujan, beberapa kota diperkirakan berada dalam kondisi berawan tebal. Wilayah seperti Bandar Lampung, Pangkal Pinang, Serang, Jakarta, Bandung, Kupang, Mataram, dan Denpasar diprediksi tidak mengalami hujan tetapi tetap berada dalam kondisi atmosfer yang cukup lembap, yang berpotensi menjadi hujan pada hari-hari berikutnya.
Di tengah perubahan pola cuaca yang cepat, BMKG kembali mengingatkan masyarakat agar terus memperbarui informasi, terutama bagi warga di wilayah rawan banjir, longsor, maupun angin kencang.
“Informasi cuaca yang kami sampaikan merupakan gambaran umum wilayah masing-masing. Untuk mendapatkan data yang lebih spesifik dan terkini setiap jam, masyarakat dapat memantau aplikasi Info BMKG atau laman web serta media sosial resmi BMKG,” ujar Ranika.
Imbauan ini sejalan dengan meningkatnya potensi cuaca ekstrem di sejumlah daerah akibat dinamika atmosfer regional. Dengan informasi yang akurat dan mudah diakses, BMKG berharap masyarakat dapat merencanakan aktivitas harian dengan lebih aman dan waspada. []
Diyan Febriana Citra.

