JAKARTA – Duka mendalam menyelimuti Rumah Sakit Polri Kramat Jati pada Senin pagi (21/07/2025), saat empat jenazah korban kebakaran di kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, secara resmi diserahkan kepada keluarga masing-masing. Isak tangis dan suasana haru mewarnai proses pelepasan jenazah yang dilakukan di instalasi forensik rumah sakit tersebut.
Satu per satu peti jenazah dikeluarkan dari ruang instalasi forensik, disambut pelukan pilu dari para anggota keluarga yang hadir. Tangisan histeris terdengar saat peti jenazah atas nama Jannisah Aisah Radit, bocah perempuan berusia tiga tahun, dibawa keluar dan dimasukkan ke dalam ambulans. Sang ibu tak mampu membendung air mata dan harus dipeluk oleh petugas untuk menenangkan dirinya.
Peristiwa kebakaran hebat yang terjadi di Tebet, Minggu malam (20/07/2025), telah menyisakan luka dalam bagi warga. Empat korban tewas dalam insiden tersebut diketahui merupakan anak-anak yang berada di dalam rumah saat api melahap bangunan di kawasan padat permukiman itu.
Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Brigjen Prima Heru Yulihartono, menjelaskan bahwa keempat korban tiba di RS Polri dalam kondisi luka bakar parah. Seluruh tubuh korban hangus, sehingga identifikasi hanya dapat dilakukan melalui pemeriksaan gigi dan properti yang melekat.
“Hangus terbakar, 100 persen. Sehingga sidik jari tidak bisa, hanya gigi saja, propertinya anting,” ujar Brigjen Heru saat memberikan keterangan kepada media.
Tim forensik bekerja ekstra hati-hati dalam proses identifikasi, menggunakan data antemortem yang dikumpulkan dari pihak keluarga, seperti data gigi dan ciri khas korban.
Adapun hasil identifikasi keempat jenazah adalah sebagai berikut:
-
Putri Lafina, perempuan, usia 11 tahun. Teridentifikasi melalui pemeriksaan gigi, sesuai dengan kantong jenazah nomor 0044/VII/2025/ML.
-
Jannisah Aisah Radit, perempuan, usia 3 tahun. Teridentifikasi melalui gigi dan properti pribadi berupa anting, dengan kantong jenazah 0045/7/2025/ML.
-
Nurul Askiah, perempuan, usia 7 tahun. Teridentifikasi dari data gigi, kantong jenazah 0046/7/2025/ML.
-
Azizah, perempuan, usia 3 tahun. Teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan gigi, sesuai kantong jenazah 0047/7/2025/ML.
Kebakaran yang terjadi di permukiman padat penduduk itu menimbulkan kepanikan warga sekitar. Beberapa saksi mengaku mendengar suara teriakan anak-anak yang meminta tolong, namun kepungan api dan asap tebal membuat upaya penyelamatan tak memungkinkan.
Kini, pihak keluarga hanya bisa bersandar pada doa dan kenangan untuk melepas kepergian orang-orang tercinta mereka. Sementara itu, proses penyelidikan penyebab kebakaran masih terus dilakukan oleh aparat terkait, demi mencegah kejadian serupa terulang kembali. []
Diyan Febriana Citra.