Gedung di Manchester Runtuh Sebelum Dirobohkan, 500 Orang Dievakuasi

Gedung di Manchester Runtuh Sebelum Dirobohkan, 500 Orang Dievakuasi

Bagikan:

MANCHESTER — Suasana di pusat Kota Manchester mendadak panik pada Jumat (24/10/2025) sore ketika sebuah bangunan yang seharusnya masih dalam tahap pembongkaran sebagian tiba-tiba runtuh. Insiden terjadi di Alberton House, sebuah gedung tua yang memang sudah dijadwalkan untuk dihancurkan.

Bagian dari struktur bangunan tersebut roboh dan puing-puingnya jatuh langsung ke Sungai Irwell, menimbulkan suara keras dan kepulan debu tebal yang terlihat hingga radius beberapa ratus meter. Video amatir yang beredar di media sosial memperlihatkan detik-detik bangunan itu ambruk disertai logam dan rangka besi yang ikut terhempas ke sungai di bawahnya.

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Greater Manchester (GMFRS) segera dikerahkan ke lokasi setelah menerima laporan sekitar pukul 14.50 waktu setempat.

“Satu unit pemadam dari Manchester Central dikerahkan ke St Mary’s Parsonage setelah bangunan yang sedang dibongkar sebagian runtuh,” kata juru bicara GMFRS, dikutip dari media lokal.

Ia menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. “Tidak ada korban, dan tim kami kini telah meninggalkan lokasi setelah menyerahkan penanganan lebih lanjut kepada pengawas bangunan,” ujarnya.

Meski tidak menimbulkan korban, runtuhnya Alberton House membuat sekitar 500 orang dievakuasi dari gedung-gedung di sekitarnya, termasuk beberapa kantor dan pertokoan. George Jones, seorang pemilik usaha di kawasan tersebut, mengaku terkejut dengan skala peristiwa yang terjadi begitu cepat.

“Sekitar 500 orang harus keluar hari ini. Saya memiliki beberapa bisnis di sini,” ujarnya kepada Manchester Evening News.

Jones mengatakan, getaran akibat runtuhnya bangunan terasa kuat seperti guncangan gempa. “Kami tahu ada pekerjaan renovasi, tapi tidak menyangka situasinya bisa berbahaya hingga perlu evakuasi massal,” tambahnya.

Beberapa saksi mata menggambarkan suasana mencekam saat debu tebal menutupi udara dan puing-puing jatuh ke sungai. Petugas pemadam bersama aparat kepolisian menutup akses jalan di sekitar Bridge Street dan memeriksa kestabilan struktur bangunan yang tersisa untuk memastikan tidak ada risiko tambahan.

Hingga malam hari, tim pengawas bangunan dari Dewan Kota Manchester masih melakukan penilaian terhadap kondisi area sekitar dan memverifikasi apakah proses pembongkaran sebelumnya telah sesuai prosedur keselamatan.

Insiden ini menambah perhatian publik terhadap keamanan proyek-proyek pembongkaran gedung di kota besar Inggris, terutama di kawasan padat aktivitas seperti pusat Kota Manchester. []

Diyan Febriana Citra.

Bagikan:
Breaking News Internasional