JAKARTA – Insiden pohon tumbang kembali terjadi di wilayah Tangerang Selatan, tepatnya di kawasan Rempoa, Ciputat, pada Sabtu (15/11/2025) pagi. Tanpa adanya angin kencang maupun hujan, sebuah pohon besar tiba-tiba roboh dan menimpa sebuah mobil Toyota Yaris yang melintas di Jalan Pahlawan. Peristiwa mendadak ini sontak menimbulkan kepadatan lalu lintas di sekitar lokasi.
Foto-foto yang diterima menunjukkan kondisi kendaraan yang rusak cukup parah. Batang pohon dengan ukuran besar menimpa bagian atas mobil, membuat kap depan penyok dan kaca depan pecah. Kerusakan paling terlihat berada di sisi tengah hingga depan kendaraan. Beruntung, meski kondisi kendaraan ringsek, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Tangsel segera tiba di lokasi setelah laporan masuk sekitar pukul 10.30 WIB. Tim langsung melakukan pemotongan batang pohon menjadi beberapa bagian agar proses evakuasi bisa dilakukan dengan cepat dan aman. Upaya ini memerlukan waktu karena diameter batang pohon cukup besar dan harus diangkat secara bertahap.
Pada saat proses penanganan berlangsung, akses Jalan Pahlawan terpaksa ditutup sementara. Petugas kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan kendaraan yang melintas dan memutar balik arus kendaraan untuk menghindari kemacetan yang semakin panjang. Situasi arus lalu lintas baru kembali kondusif setelah sebagian batang pohon berhasil dipindahkan dari badan jalan.
Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Bambang Askar Sodiq, menjelaskan bahwa tumbangnya pohon tersebut terjadi tanpa tanda-tanda cuaca buruk.
“Iya, nggak ada angin, nggak ada hujan, tiba-tiba saja. Hujan deras ada tapi dini hari tadi, kalau sekarang cuaca cerah,” kata Bambang ketika dihubungi wartawan.
Ia menduga pohon tersebut tumbang karena faktor usia. “Mungkin karena itu pohon besar dan sudah tua,” ujarnya saat ditanya mengenai potensi penyebab kejadian tersebut.
Diketahui, mobil Yaris berwarna silver itu dikemudikan oleh seorang ibu yang sedang bepergian bersama putranya yang berusia enam tahun. Keduanya selamat dari insiden tersebut, meski sempat mengalami syok akibat benturan keras. “Korban selamat, syok saja. Sudah dievakuasi,” tambah Bambang.
Insiden ini kembali meningkatkan perhatian terhadap kondisi pohon-pohon besar di sepanjang jalan perkotaan. Beberapa warga sekitar menuturkan bahwa sejumlah pohon di daerah tersebut terlihat sudah berumur tua dan membutuhkan perawatan berkala. Mereka berharap pemerintah daerah melakukan evaluasi terhadap pohon-pohon rawan tumbang, terutama pada musim pancaroba.
Pemerintah daerah juga diimbau lebih rutin melakukan pemangkasan dan pemeriksaan struktur pohon agar kejadian serupa tidak terulang. Meski kali ini tidak ada korban jiwa, potensi bahaya tetap besar jika pohon tua tidak dirawat dan diawasi dengan baik. []
Diyan Febriana Citra.

