Pemprov Kaltim Terima Tawaran MTQ Internasional

Pemprov Kaltim Terima Tawaran MTQ Internasional

SAMARINDA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) menyatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Internasional tahun 2026. Kesempatan tersebut datang setelah Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi menawarkan agar Kaltim menyelenggarakan ajang keagamaan berskala global itu.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Sri Wahyuni, menegaskan tawaran tersebut merupakan kehormatan besar, tidak hanya bagi masyarakat Kaltim, tetapi juga bagi Indonesia. “Kementerian agama memang menawarkan, kami nanti akan melaporkan kepada Pak Gubernur, tapi Insya Allah kalau di anggaran perubahan 2026 kita siap,” kata Sri Wahyuni di Samarinda, Senin (1/9/2025).

Menurutnya, MTQ internasional bukan semata perlombaan tilawah, tetapi juga simbol kebangkitan spiritual dan budaya. Selama ini, Kaltim dikenal sebagai daerah yang melahirkan banyak qari dan qariah berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Ia optimistis kehadiran ajang internasional tersebut akan semakin memacu tradisi tilawah agar terus hidup di tengah masyarakat.

“Menjadi tuan rumah MTQ internasional adalah mimpi besar yang Insya Allah akan kami wujudkan dengan kerja sama semua pihak. Kaltim bukan hanya siap secara fasilitas, tetapi juga punya semangat masyarakat yang luar biasa dalam menyambut tamu-tamu Allah dari berbagai negara,” ucapnya.

MTQ internasional tahun 2026 diperkirakan akan diikuti lebih dari 30 negara. Cabang perlombaan mencakup tilawah, tahfidz, tafsir, hingga seni kaligrafi. Pemprov Kaltim berkomitmen mempersiapkan berbagai aspek penyelenggaraan, mulai dari venue, akomodasi, keamanan, hingga pelayanan untuk tamu mancanegara.

Penunjukan Kaltim sebagai calon tuan rumah bukan tanpa alasan. Selain memiliki infrastruktur yang memadai, Kaltim juga memiliki catatan prestasi gemilang dari para qari dan qariahnya di tingkat dunia. Dukungan masyarakat serta pengalaman menyelenggarakan kegiatan keagamaan berskala nasional menjadi nilai tambah yang memperkuat kepercayaan Kemenag.

Di tengah geliat pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang baru saja diresmikan pada 17 Agustus lalu, kesiapan Kaltim menyambut MTQ internasional menunjukkan dimensi lain dari provinsi ini. Bukan hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga penguatan karakter spiritual dan budaya masyarakat.[]

Putri Aulia Maharani

Hotnews Nasional