Putra Mahkota Saudi Bertemu Pimpinan DPR AS di Washington

Putra Mahkota Saudi Bertemu Pimpinan DPR AS di Washington

Bagikan:

WASHINGTON – Hubungan diplomatik antara Arab Saudi dan Amerika Serikat kembali mendapatkan panggung penting melalui lawatan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud, ke Gedung Capitol, Washington, pada Rabu (19/11/2025). Kunjungan tersebut menjadi bagian dari agenda strategis yang memperlihatkan upaya kedua negara dalam menjaga komunikasi erat di tengah konstelasi global yang terus berubah.

Di lokasi yang merupakan pusat aktivitas legislatif AS itu, Pangeran Mohammed bin Salman bertemu Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat, Mike Johnson, serta sejumlah pimpinan dan anggota DPR dari berbagai komite. Pertemuan berlangsung dalam suasana resmi namun konstruktif, dengan kedua belah pihak menekankan pentingnya hubungan bilateral yang telah terbangun selama beberapa dekade.

Dalam kesempatan itu, pimpinan DPR AS menegaskan kembali posisi mereka. “Mereka menyampaikan komitmen untuk terus memperkuat kemitraan strategis kedua negara yang telah terjalin lama,” demikian pernyataan yang disampaikan setelah pertemuan tersebut. Mereka juga menyoroti bahwa hubungan Saudi–AS bukan hanya sekadar kerja sama politik dan ekonomi, tetapi juga memiliki makna historis yang memberi pengaruh luas terhadap stabilitas kawasan.

Pangeran Mohammed bin Salman, yang juga menjabat sebagai Perdana Menteri Arab Saudi, memanfaatkan pertemuan itu untuk membahas sejumlah isu yang tengah menjadi perhatian internasional. Agenda mencakup perkembangan situasi regional, dinamika geopolitik global, serta peluang penguatan kerja sama di berbagai sektor, mulai dari keamanan, energi, hingga investasi teknologi.

Diskusi antara kedua pihak disebut berlangsung mendalam dan menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan untuk memperdalam hubungan bilateral. Dengan situasi dunia yang tengah menghadapi tantangan geopolitik, keberlanjutan dialog menjadi kunci dalam menjaga kemitraan tetap relevan dan adaptif.

Kunjungan tersebut juga menunjukkan kuatnya koordinasi internal Arab Saudi. Sejumlah pejabat tinggi kerajaan mendampingi Putra Mahkota, menunjukkan bahwa lawatan ini bukan sekadar simbol diplomatik, tetapi merupakan agenda kerja yang serius dan terstruktur.

Turut hadir Menteri Energi sekaligus Ketua Delegasi Saudi dalam Komite Kemitraan Ekonomi Strategis Saudi–AS, Pangeran Abdulaziz bin Salman. Duta Besar Saudi untuk AS, Putri Reema binti Bandar bin Sultan, juga mendampingi rombongan. Kehadiran Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal bin Farhan bin Abdullah mempertegas bahwa pembahasan kebijakan luar negeri berada pada prioritas utama.

Selain itu, turut serta Menteri Negara dan Penasihat Keamanan Nasional Dr. Musaed Al-Aiban, Menteri Perdagangan Majid Al-Kassabi, Menteri Negara Mohammed Al Al-Sheikh, Menteri Keuangan Mohammed Aljadaan, serta Sekretaris Jenderal Dewan Kemitraan Saudi–AS Mohammed Al-Tuwaijri. Kehadiran jajaran tersebut mencerminkan luasnya cakupan isu yang dibahas, mulai dari keamanan, ekonomi, hingga investasi.

Lewat dialog ini, baik Arab Saudi maupun Amerika Serikat menunjukkan bahwa mereka masih melihat nilai strategis dalam kerja sama jangka panjang. Di tengah dinamika internasional yang penuh ketidakpastian, kedua negara tampak ingin mempertahankan komunikasi yang terbuka demi menjamin stabilitas kawasan dan kemitraan yang saling menguntungkan. []

Diyan Febriana Citra.

Bagikan:
Internasional