SAMARINDA – Kecelakaan tragis menimpa seorang ibu pengendara motor di Jalan PM Noor, Kelurahan Temindung Permai, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, Sabtu (13/9/2025) sekitar pukul 11.25 Wita. Korban meninggal di lokasi akibat benturan keras di kepala, sementara dua anak yang diboncengnya selamat dengan luka ringan.
Saksi mata, Zeini, menjelaskan bahwa korban tengah mengendarai sepeda motornya dari arah Jalan PM Noor menuju Bumi Sempaja dengan tujuan mengajak kedua anaknya berenang di kolam renang. “Ia berencana membawa kedua anaknya ke kolam renang. Saat melintas, motor yang dikendarainya berserempetan dengan sebuah mobil berwarna putih, diduga jenis Xenia,” ujar Zeini.
Zeini menambahkan bahwa pengemudi mobil sempat berhenti sejenak setelah benturan, namun kemudian melarikan diri. Warga di sekitar lokasi tidak sempat mengejar karena kondisi jalan ramai dan korban sudah tergeletak di aspal.
Korban mengalami luka serius, terutama di wajah dan pipi, serta diduga meninggal akibat benturan keras di kepala yang membuat sesak napas. Kedua anak korban hanya mengalami luka ringan dan sempat mendapatkan pertolongan pertama dari warga setempat sebelum dibawa ke rumah sakit. Jenazah korban selanjutnya dievakuasi oleh tim medis untuk tindakan lebih lanjut.
Kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengidentifikasi pelaku tabrak lari beserta mobil yang terlibat. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat yang menjadi saksi atau memiliki informasi terkait kecelakaan untuk segera melapor agar proses penegakan hukum dapat berjalan dengan cepat.
Kasus ini kembali menyoroti pentingnya kewaspadaan pengendara di jalan raya, khususnya di wilayah padat lalu lintas, serta perlunya kepatuhan pengemudi terhadap aturan lalu lintas guna mencegah kecelakaan fatal. Selain itu, insiden ini menimbulkan keprihatinan mendalam bagi warga Samarinda, khususnya terkait keselamatan anak-anak yang sering dibonceng oleh orang tua di jalan raya.[]
Putri Aulia Maharani