JAKARTA — Kebakaran melanda kawasan permukiman padat penduduk di Jalan Balai Rakyat, Cakung Timur, Jakarta Timur, Selasa (04/11/2025) pagi. Insiden yang terjadi sekitar pukul 05.16 WIB itu menghanguskan tiga rumah warga sebelum akhirnya berhasil dipadamkan satu jam kemudian. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Menurut laporan resmi Command Center Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarmat) DKI Jakarta, luas area yang terdampak api mencapai 100 meter persegi.
“Luas area terbakar 100 meter persegi (3 rumah tinggal). Pemadaman dinyatakan selesai dan dalam keadaan aman. Korban nihil,” tulis laporan resmi Disgulkarmat.
Warga sekitar sempat panik ketika api mulai membesar dari salah satu rumah yang berada di tengah deretan bangunan padat. Kobaran api dengan cepat merembet ke bangunan di kiri dan kanan lantaran jarak antarrumah sangat berdekatan serta sebagian besar material bangunan terbuat dari kayu dan bahan mudah terbakar.
Petugas damkar yang tiba di lokasi langsung bergerak cepat melakukan pemadaman agar api tidak meluas ke permukiman lain. “Pengerahan 12 unit dan 60 personel,” tulis keterangan pihak Disgulkarmat. Api akhirnya dapat dikendalikan sekitar pukul 06.07 WIB setelah hampir satu jam upaya pemadaman dilakukan.
Berdasarkan hasil penyelidikan awal petugas, kebakaran diduga dipicu oleh kompor gas yang lupa dimatikan. “Dugaan penyebab kompor, warga sedang memasak nasi untuk keperluan dagang, tetapi lupa mematikan kompor. Sehingga terjadi penyalaan dan perambatan,” ujar petugas pemadam di lokasi.
Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat agar selalu berhati-hati saat beraktivitas di dapur, terutama ketika menggunakan peralatan gas. Kelalaian kecil seperti meninggalkan kompor menyala dapat berujung pada kerugian besar, bahkan ancaman keselamatan jiwa.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, tiga keluarga kehilangan tempat tinggal dan sebagian harta benda akibat kebakaran tersebut. Petugas dan warga kini bahu-membahu membersihkan sisa puing dan abu kebakaran yang menyisakan dinding hangus serta atap yang ambruk.
Pemerintah Kota Jakarta Timur disebut telah menyiapkan bantuan sementara bagi para korban, termasuk kebutuhan dasar dan tempat penampungan darurat. Disgulkarmat juga mengimbau warga untuk memastikan seluruh peralatan listrik dan gas dalam kondisi aman sebelum meninggalkan rumah.
Kebakaran di kawasan padat penduduk seperti Cakung Timur ini menambah daftar panjang insiden serupa di wilayah Jakarta pada 2025. Kurangnya kesadaran terhadap keamanan dapur dan sistem instalasi gas rumah tangga masih menjadi faktor utama penyebab kebakaran di ibu kota. []
Diyan Febriana Citra.