ADVERTORIAL – Festival Ramadhan yang kembali digelar di Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong, tak lagi sekadar rangkaian lomba keagamaan. Tahun ini, di penyelenggaraan yang kelima, festival tersebut menjelma menjadi ruang kolektif yang menggabungkan nuansa religi, geliat ekonomi lokal, dan kreativitas generasi muda.
Dimulai pada Kamis malam (06/03/2025), Festival Ramadhan 2025 menghadirkan suasana berbeda. Inisiatif Karang Taruna Krida Mulya dalam menyelenggarakan kegiatan ini mendapat apresiasi langsung dari Lurah Maluhu, Tri Joko.
“Alhamdulillah, Festival Ramadhan kembali dilaksanakan dengan berbagai lomba, antara lain azan, hafalan surah, kaligrafi, cerdas cermat, serta tambahan lomba menarik seperti hapsi dan grebek sahur,” ucap Tri Joko.
Salah satu inovasi tahun ini adalah lomba grebek sahur, yang menjadi magnet tersendiri bagi warga. Tidak hanya menarik peserta dari Maluhu, kegiatan ini bahkan diikuti oleh peserta dari luar kelurahan.
“Lomba grebek sahur ini cukup unik dan mendapat sambutan luar biasa. Kami yang pertama kali mengadakannya di Kecamatan Tenggarong,” jelasnya.
Namun, tak hanya pada sisi lomba, kekuatan festival ini juga terletak pada keterlibatan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Deretan stand kuliner dan produk lokal menghiasi area festival dan menjadi daya tarik bagi pengunjung.
“Kami ingin memastikan UMKM di Maluhu bisa berkembang. Terlihat tadi, UMKM yang berjualan di festival ini ramai dikunjungi pembeli. Ini menunjukkan bahwa acara ini tidak hanya berdampak positif pada aspek keagamaan, tetapi juga pada ekonomi warga,” ujar Tri Joko menegaskan keterpaduan antara acara keagamaan dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Panggung Festival Ramadhan juga memberi ruang bagi ekspresi anak-anak muda. Penampilan tari oleh siswa SD setempat membuka acara dengan semarak dan menjadi bentuk nyata dari tumbuhnya ruang berekspresi yang aman dan inklusif bagi generasi muda. Di tengah momentum Ramadhan, kegiatan ini juga membawa misi sosial mempererat tali silaturahmi antarwarga. Tri Joko berharap agar semangat dan format acara seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi kelurahan lain.
“Kami berharap, lomba grebek sahur yang mendapat sambutan hangat ini bisa terus dilaksanakan dan menginspirasi kelurahan lain untuk menggelar kegiatan serupa,” pungkasnya.
Dengan dukungan masyarakat yang begitu kuat, Festival Ramadhan Maluhu 2025 berhasil menjelma menjadi wadah integratif memadukan spiritualitas, ekonomi rakyat, dan kreativitas anak bangsa dalam satu ruang kebersamaan. []
Penulis: Eko Sulistiyo | Penyunting: Agnes Wiguna