Empat Rumah di Palembang Terbakar, Diduga Akibat Korsleting

Empat Rumah di Palembang Terbakar, Diduga Akibat Korsleting

PALEMBANG – Suasana pagi di Jalan KH Azhari, Kelurahan 5 Ulu, Palembang, Sumatera Selatan, mendadak berubah mencekam pada Sabtu (09/08/2025). Api besar melahap empat rumah warga, memaksa penduduk setempat berlarian menyelamatkan diri dan harta benda seadanya.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Sejumlah warga yang sedang bersiap mengantar anak sekolah tiba-tiba melihat asap tebal membumbung dari salah satu rumah. Dalam hitungan menit, api merambat cepat ke bangunan di sekitarnya.

“Kejadian sekitar setengah delapan pagi tadi pas mau mengantar anak sekolah,” kata Abdullah, warga yang rumahnya ikut terbakar. Ia menceritakan, warga sempat mencoba memadamkan api menggunakan peralatan seadanya sambil menunggu bantuan petugas.

Beberapa orang bahkan nekat masuk ke dalam area api untuk menyelamatkan barang berharga. Di tengah kepanikan, seorang anak nyaris terjebak di dalam rumah yang terbakar. Beruntung, warga sekitar berhasil mengevakuasinya tepat waktu, sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Tak lama setelah laporan masuk, tujuh unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palembang tiba di lokasi. Proses pemadaman berlangsung dramatis karena kobaran api sudah cukup besar dan merambat ke atap-atap rumah yang berdekatan. Setelah berjibaku selama hampir satu jam, petugas akhirnya berhasil menjinakkan api sepenuhnya.

Meski api telah padam, suasana duka masih menyelimuti warga. Banyak yang kehilangan tempat tinggal beserta seluruh isi rumah. “Tidak ada yang bisa diselamatkan, semua habis terbakar,” ujar seorang warga sambil menatap puing bangunan yang kini hanya tersisa arang.

Hingga sore hari, polisi dari Polrestabes Palembang masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dugaan sementara, kebakaran dipicu korsleting listrik di salah satu rumah yang terbakar. Namun, pihak kepolisian menegaskan penyelidikan masih berjalan untuk memastikan penyebab pasti.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palembang mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, terutama saat musim kemarau yang membuat kondisi lingkungan lebih kering. Ia juga mengingatkan pentingnya memastikan instalasi listrik di rumah dalam kondisi aman dan terawat.

Sementara itu, bantuan darurat dari pihak kelurahan dan relawan mulai berdatangan. Sejumlah organisasi masyarakat menyalurkan air mineral, makanan siap saji, dan pakaian layak pakai bagi para korban. Pemerintah kota juga berencana membuka posko bantuan sementara di dekat lokasi kejadian.

Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa kebakaran bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, sehingga kesadaran masyarakat terhadap prosedur keamanan harus selalu dijaga. Warga di Kelurahan 5 Ulu kini harus memulai kembali hidup mereka dari nol, sambil berharap uluran tangan dari berbagai pihak untuk meringankan beban yang mereka pikul. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews