JAKARTA — Untuk pertama kalinya sejak dilantik, Presiden Prabowo Subianto akan menyampaikan dua pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI–DPD RI yang digelar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/08/2025). Agenda ini menjadi momen penting di awal kepemimpinan Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Pidato pertama dijadwalkan pukul 10.00 WIB, berisi laporan kinerja lembaga negara sekaligus pidato kenegaraan memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Sementara pidato kedua berlangsung pukul 14.57 WIB, berupa pengantar Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RUU APBN) 2026 beserta nota keuangan.
Ketua MPR RI Ahmad Muzani memastikan sejumlah tokoh nasional hadir. “Untuk sementara konfirmasi yang dapat kami sampaikan, rencananya Pak SBY insya Allah akan hadir, dan Pak Jokowi juga insyaallah akan hadir,” ujarnya, Kamis (14/08/2025).
Selain itu, undangan juga diberikan kepada Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri. Muzani menyebut pihaknya masih menunggu konfirmasi. “Kemudian untuk presiden kita sedang menunggu konfirmasi dari Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Muzani.
Hadir pula para menteri Kabinet Merah Putih, mantan wakil presiden, pimpinan lembaga negara, hingga perwakilan parlemen dari negara sahabat.
Tahun ini, sidang tahunan digelar sehari lebih awal dari biasanya. Jika pada tahun-tahun sebelumnya dilaksanakan 16 Agustus, kali ini dipercepat menjadi 15 Agustus 2025 karena berdekatan dengan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2025.
Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah menyebut ada inovasi dalam sidang tahun ini. Salah satunya adalah pemutaran video capaian kepemimpinan Presiden Prabowo.
“Penayangan video capaian kepemimpinan Presiden Prabowo ini tahun lalu tidak ada. Jadi, kali ini ada penayangan video,” kata Siti, Rabu (13/08/2025). Ia menambahkan, kemungkinan besar materi video mencakup kinerja presiden sekaligus perkembangan seluruh lembaga negara.
Sidang dibagi menjadi dua sesi. Sesi pagi (09.00–11.05 WIB) diawali dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya, mengheningkan cipta, serta pembukaan sidang oleh Ketua MPR RI. Setelah itu, Ketua DPR RI memberikan pengantar sidang bersama, dilanjutkan penayangan video capaian, dan pidato Presiden RI. Acara pagi ditutup dengan persembahan lagu nusantara.
Sesi sore (14.28–16.07 WIB) dimulai dengan pembukaan rapat paripurna DPR RI, diikuti pidato Ketua DPR RI, lalu pidato Presiden tentang pengantar RUU APBN 2026. Setelah penyerahan dokumen dan penandatanganan berita acara, sidang ditutup dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Dua pidato yang disampaikan Presiden Prabowo hari ini bukan hanya memaparkan capaian pemerintah, tetapi juga memberikan gambaran arah kebijakan nasional ke depan. Dengan kehadiran para tokoh lintas generasi dan dukungan publik yang luas, sidang tahunan kali ini diharapkan menjadi momentum awal yang kuat bagi pemerintahan baru. []
Diyan Febriana Citra.