DEPOK – Suasana tenang di kawasan Jalan Abdul Wahab, Sawangan, Depok, mendadak berubah gempar pada Jumat (22/08/2025) malam. Seorang pria ditemukan tidak bernyawa di dalam toilet sebuah minimarket sekitar pukul 18.00 WIB. Peristiwa itu sontak menarik perhatian masyarakat setempat yang berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian.
Identitas pria tersebut hingga kini belum disampaikan secara resmi oleh pihak berwenang. Namun, warga sekitar menyebut bahwa korban dikenal sebagai pedagang gorengan yang baru dua hari berjualan di kawasan tersebut. Kehadirannya bahkan sempat dianggap memberi warna baru di lokasi itu, sebelum kabar duka mengagetkan banyak pihak.
“Yang saya tahu almarhum itu baru dua hari kerja di sana, karena emang tukang gorengan yang jualan di sana suka digonta-ganti orangnya,” ungkap Zahra (bukan nama sebenarnya), seorang warga setempat, saat ditemui Jumat malam.
Menurut keterangan Zahra, keseharian korban terlihat biasa saja. Tidak ada gelagat aneh atau perilaku mencurigakan sebelum kejadian. Bahkan, korban masih sempat melayani pembeli gorengan di sore hari, beberapa jam sebelum ditemukan meninggal dunia.
“Kalau aktivitas si almarhum kaya biasa aja jualan, engga ada yang aneh, bahkan pas sore sebelum kejadian itu beliau masih jualan,” jelas Zahra.
Beberapa warga lain juga sempat membeli gorengan dari korban menjelang waktu Maghrib. “Ada juga keterangan dari beberapa orang yang beli, kalau sebelum Maghrib masih beli gorengannya,” tambahnya.
Namun, ada hal yang kemudian menjadi perhatian warga. Zahra menuturkan bahwa ayahnya sempat melihat korban membeli tali di warung dekat lokasi kejadian. Meski demikian, pada saat itu tidak seorang pun menaruh curiga.
“Jadi kan di depan SMA Muhammadiyah 07 itu ada warung, rumah saya persis di belakangnya. Kebetulan ayah saya lagi duduk-duduk di teras, terus ngelihat si tukang gorengan ini beli tali,” ujar Zahra.
Warga sekitar mengaku tidak terpikir adanya hal buruk yang akan terjadi. “Saya sempet ngobrol juga sama yang nungguin warung itu, emang enggak ada yang aneh, cuma beli tali aja kaya gabakal terjadi apapun. Makanya kita semua pada kaget,” tuturnya.
Kejadian tersebut menyebabkan arus lalu lintas di Jalan Abdul Wahab tersendat hingga malam hari. Banyaknya warga yang berdatangan untuk melihat langsung situasi di lokasi membuat jalanan macet hingga sekitar pukul 21.30 WIB. Polisi kemudian turun tangan mengatur lalu lintas sekaligus mengamankan tempat kejadian.
Jenazah akhirnya dievakuasi dengan menggunakan mobil ambulans setelah polisi melakukan pemeriksaan awal. Warga yang sejak awal memadati area minimarket perlahan membubarkan diri usai proses evakuasi selesai dilakukan.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kematian korban. Belum ada pernyataan resmi mengenai dugaan awal yang melatarbelakangi peristiwa tragis ini. []
Diyan Febriana Citra.