DENPASAR – Presiden Prabowo Subianto meninjau kawasan terdampak banjir besar di Denpasar, Bali, pada Rabu (10/9/2025). Salah satu titik yang dikunjungi adalah Jalan Gadjah Mada Gang IV, yang berada persis di tepi Tukad Badung. Luapan sungai ini menjadi penyebab utama banjir yang melanda permukiman warga.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo bertemu langsung dengan Ni Nengah Manis (60), seorang pedagang kopi yang turut menjadi korban banjir. Dengan mata berkaca-kaca, ia menceritakan kembali pengalaman dramatis saat menyelamatkan diri dari derasnya air.
“Waktu itu lari ibu, ada teman yang gendong, kena tali rafia jatuh, lagi ditarik ibu karena ibu tidak bisa berdiri, langsung naik airnya sampai kasur, untung sudah lari duluan ke Banjar Gerenceng jam 4 pagi,” ucap Ni Nengah, menirukan kembali perbincangannya dengan Presiden Prabowo.
Ni Nengah yang sehari-hari berjualan kopi di Pasar Badung mengaku kehilangan hampir seluruh barang miliknya. Tembok rumah kosnya rusak parah akibat terendam banjir setinggi tiga meter.
“Tembok-temboknya itu habis semua kena air, rusak, tidak ada yang bisa dipakai, kompor apa tidak bisa, tidak punya apa-apa sekarang,” tuturnya.
Sejak kejadian itu, ia belum dapat kembali berdagang karena kehilangan modal dan perlengkapan usaha. Mendengar kabar Presiden Prabowo akan meninjau lokasi, ia mengaku bersemangat dan berharap bisa menyampaikan langsung kebutuhannya.
Dalam dialog singkat, Presiden meminta Ni Nengah menyebutkan apa yang ia perlukan. Tanpa banyak pertimbangan, ia menyampaikan harapan mendapat bantuan modal untuk kembali membuka usaha kecilnya.
“Ibu minta bantuan sama Pak Prabowo, nanti pakai belanja, pakai beli alat-alat, dapur, supaya dibantu ibu, punya modal, tadi belum dikasih, tapi sudah dijanjikan katanya mau diantar ke sini,” ungkapnya.
Ni Nengah juga menuturkan bahwa Presiden menanyakan kondisi kesehatannya dan berpesan agar bantuan yang diberikan nantinya bisa digunakan untuk pengobatan bila diperlukan.
Melalui siaran langsung BPMI Sekretariat Presiden, Presiden Prabowo tampak menyalami para korban dan memastikan pemerintah hadir untuk membantu.
“Ya nanti kita bantu ya, ya,” ucap Presiden Prabowo kepada Ni Nengah Manis dan sejumlah warga lainnya yang terdampak banjir besar di Bali.[]
Putri Aulia Maharani