Gempa M 3,3 Guncang Depok Dini Hari

Gempa M 3,3 Guncang Depok Dini Hari

Bagikan:

DEPOK — Aktivitas seismik kembali terasa di wilayah Jawa Barat pada Jumat (05/12/2025) dini hari ketika gempa bumi berkekuatan 3,3 magnitudo mengguncang Kota Depok. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.56 WIB dan sempat dirasakan oleh sebagian warga yang masih terjaga maupun yang sedang beristirahat.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis informasi resmi tak lama setelah kejadian. Dalam laporan awalnya, BMKG menjelaskan bahwa pusat gempa berada pada jarak 6 kilometer di Timur Laut Depok dengan kedalaman mencapai 248 kilometer. Kedalaman yang sangat besar ini menandakan bahwa gempa dipicu oleh aktivitas subduksi lempeng di bagian dalam, atau dikenal sebagai gempa bumi dalam (deep focus earthquake).

Meskipun kekuatannya berada pada magnitudo rendah, guncangan tetap dirasakan oleh sejumlah warga di beberapa titik wilayah Depok. Sebagian di antaranya melaporkan getaran ringan mirip seperti dentuman atau getaran singkat yang tidak berlangsung lama. Namun, hingga berita ini disusun, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan ataupun korban terdampak. BMKG juga menyebutkan bahwa jenis gempa dalam seperti ini umumnya tidak menyebabkan kerusakan di permukaan karena energi yang dilepaskan lebih banyak teredam oleh kedalaman batuan.

Peristiwa gempa tersebut menjadi perhatian warga terutama karena terjadi pada saat banyak orang sedang tidur, sehingga menimbulkan perasaan khawatir meskipun durasi guncangan tergolong singkat. Meski demikian, sebagian besar aktivitas masyarakat pada Jumat pagi tetap berlangsung normal tanpa gangguan berarti.

Pakar mitigasi bencana menyebut bahwa wilayah Jabodetabek, termasuk Depok, bukan merupakan daerah dengan pusat aktivitas gempa bumi utama, namun tetap berada dalam pengaruh sistem tektonik besar dari zona subduksi selatan Jawa. Kondisi tersebut membuat masyarakat perlu memahami bahwa gempa skala kecil maupun sedang dapat muncul sewaktu-waktu. Peringatan ini relevan mengingat beberapa kejadian gempa sebelumnya pernah dirasakan di wilayah Bogor, Depok, hingga Jakarta.

BMKG kembali menegaskan bahwa gempa kali ini tidak menimbulkan potensi tsunami karena pusat kejadian berada jauh di daratan, serta kedalamannya yang mencapai lebih dari 200 kilometer. Masyarakat juga diminta tetap tenang serta mengikuti informasi hanya dari sumber yang kredibel untuk menghindari penyebaran kabar tidak benar.

Walaupun tidak berdampak signifikan, gempa ini kembali mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana di wilayah perkotaan. Pemerintah daerah bersama instansi kebencanaan diharapkan terus melakukan edukasi mitigasi, mulai dari memahami titik aman di rumah hingga upaya penyelamatan mandiri ketika gempa terjadi secara tiba-tiba.

Sejauh ini, laporan resmi masih konsisten bahwa “belum ada laporan dampak akibat gempa tersebut,” sebagaimana disebutkan BMKG dalam keterangannya. Pemantauan lanjutan tetap terus dilakukan untuk memastikan tidak ada gempa susulan yang berpotensi menimbulkan gangguan di wilayah Depok dan sekitarnya. []

Diyan Febriana Citra.

Bagikan:
Berita Daerah Hotnews