BERAU – PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Berau menerima kunjungan Tim Penilai Panji Keberhasilan Pembangunan Bidang Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2023.
Kedatangan Tim Penilai Panji Keberhasilan Pembangunan tersebut disambut secara langsung oleh Bupati Berau Sri Juniarsih Mas didampingi Asisten III Administrasi Umum Setda Berau Maulidiyah, di Gedung Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Berau, Jalan Milono, Tanjung Redeb, Rabu (18/10/2023).
Turut hadir Kepala Dispusip Berau Yudha Budisantoso beserta jajaran Dispusip Berau dan mitra kerja perpustakaan, seperti Duta Baca, Duta Perpustakaan Sekolah, Gerakan Pemberdayaan Minat Baca (GPMB) Berau, Asosiasi Tenaga Perpustakaan Sekolah (Atpusi) Berau dan Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) Kabupaten Berau.
Adapun maksud dan tujuan dari kunjungan tim penilai itu adalah dalam rangka kegiatan verifikasi lapangan untuk melihat secara langsung kondisi real dengan kesesuaian dokumen yang disampaikan sebelumnya. Penilaian panji ini merupakan apresiasi dan pembinaan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) kepada Pemerintah Kabupaten/Kota.
Dalam sambutannya di hadapan tim penilai, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas yang juga merupakan Duta Perpustakaan Sekolah Kabupaten Berau mengatakan Pemkab Berau terus mendukung dan mendorong kemajuan perpustakaan agar mampu berkembang dan bersaing di tingkat regional maupun nasional. Terbukti dari sederet penghargaan dan juara yang telah diraih perpustakaan sekolah maupun perpustakaan kampung.
Selain itu dalam usaha pemenuhan sarana dan prasarana, Dispusip Berau juga memberikan bantuan koleksi buku setiap tahunnya yang disebar ke seluruh kecamatan yang memiliki perpustakaan.
“Tujuannya agar memudahkan masyarakat untuk membaca. Selain buku bacaan, titik baca digital juga telah disebar di setiap kecamatan yang bisa diakses dengan mudah lewat smartphone yang berisi ratusan judul buku menarik,” jelas Sri Juniarsih.
Sementara Ketua Dewan Juri Penilaian Panji Bidang Perpustakaan Provinsi Kaltim Ardiningsih menilai Dispusip Berau sudah sangat bagus. Dalam arti, upaya-upaya pengembangannya dan komitmen dari Pemkab Berau.
Menurutnya, salah satu cara meningkatkan gemar membaca kepada masyarakat harus didukung dengan sarana-prasarana yang harus difasilitasi. Pasalnya, diakuinya setiap tahun kegemaran membaca masyarakat berbeda-beda.
Pada saat visitasi lapangan dirinya juga memberikan tugas bagi Dispusip Berau yakni terkait dengan ketersediaan akses disabilitas dan ruangan khususnya karena masyarakat yang memiliki kekurangan tersebut juga memiliki hak untuk menikmati fasilitas pemerintah.
“Jika saya nilai bahwa pengembangannya sudah cukup bagus, tetapi saya tetap meminta agar penataan buku juga bisa harus dilakukan dengan ahlinya. Jangan hanya sekat sana sekat sini. Yang ditakutkan malah tidak bagus,” tegasnya.
Asisten III Maulidiyah yang mengikuti kegiatan presentasi dan mendampingi Dispusip Berau bersama tim penilai mengatakan dirinya mewakili Pemkab Berau berupaya untuk melengkapi kriteria tersebut. Sekaligus berharap Dispusip Berau dapat memenuhi indikator-indikator tersebut. Mengenai ruangan disabilitas, kedepannya dirinya akan melakukan diskusi dengan Dispusip Berau supaya seluruh layanan dapat diberikan dengan baik.
Sekretaris Dispusip Berau, Ali Sadikin Atma yang mewakili Kadispusip Berau optimistis pada tahun ini Perpustakaan Berau bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Mengingat sejak beberapa waktu lalu Dispusip terus melakukan pembenahan kriteria penilaian.
“Pada tahun 2021, Dispusip Berau juga pernah mendapatkan peringkat pertama dan harapannya di tahun 2023 ini peringkat pertama bisa kembali diraih,” ujarnya. * (Adv)
Penulis : Azis | Editor : Fairuzzabady