SAMARINDA – Assisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asiten I) Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kalimantan Timur (Kaltim) M Syirajuddin mengatakan menyatukan visi dan misi pemerintah dalam memberdayakan masyarakat desa merupakan sesuatu upaya yang sangat strategis dalam rangka mewujudkan masyarakat yang mampu mandiri dan berkontribusi dalam pembangunan.
Hal ini disampaikannya pada peserta Penyelarasan Program Pemberdayaan Masyarakat Desa Tahun 2025 – 2030 dan Pengembangan Karir Jabatan Fungsional yang pelaksanaanya bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa dan Kelurahan, Kementerian Dalam Negeri RI pada tanggal 17 sampai dengan 18 Oktober 2024. “Kita semua menyadari bahwa desa adalah ujung tombak dalam pembangunan nasional,” tuturnya. Oleh karena itu, lanjutnya, peran serta masyarakat desa dalam setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah harus dioptimalkan.
Penyelarasan program ini, jelas Syirajuddin, bertujuan untuk menciptakan sinergi yang lebih baik antara pemerintah daerah dan masyarakat. Dengan demikian diharapkan setiap langkah yang diambil dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kesejahteraan masyarakat.
Peting juga untuk dapat memastikan, ujarnya lagi, setiap kebijakan dan program yang dijalankan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat, sehingga dapat mendorong partisipasi aktif dalam pembangunan.
Selanjutnya Kepala Bidang Pemerintahan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPD) Provinsi Kaltim, Dakwan Dini, melalui sambungan telepon seluler menekankan bahwa seiring dengan perkembangan keadaan dan tantangan yang dihadapi dalam pemberdayaan masyarakat , pemerintah daerah perlu mengantisipasi perubahan yang cepat dalam berbagai aspek termasuk dinamika sosial dan teknologi. Oleh karena itu penting untuk semua fihak dapat beradaptasi dan menyesuaikan dengan keadaan tersebut sehingga dapat terwujud keselarasan dengan kondisi kekinian. “Pentingnya kompetensi dan pengembangan karir jabatan fungsional di lingkup DPMPD,” ungkapnya. Ini untuk memastikan, paparnya, bahwa setiap program yang dilaksanakan dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang diharapkan. Harapannya program pemberdayaan masyarakat desa dapat berjalan lebih optimal dan berkelanjutan. Sebagai peserta kegiatan ini adalah unsur DPMPD Provinsi dan DPMPD Kabupaten Kota se Kaltim.
Penulis : Himawan Yokominarno