ADVETORIAL, Samarinda – Agar selaras dan menciptakan sinergi dalam program pembangunan kepemudaan dan keolahragaan, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Rapat Kerja (Raker) Bidang Kepemudaan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dispora kabupaten/kota se-Provinsi Kaltim.
Rapat kerja yang digelar di Hotel Swiss-Belhotel Borneo, Samarinda, Sabtu (26/2024) itu membahas program kerja kepemudaan yang dirancang Dispora Kaltim untuk tahun 2025 mendatang. Sekaligus menyelaraskannya dengan program-progam sejenis di Dispora kabupaten/kota. Dalam raker tersebut, seluruh perwakilan Dispora kabupaten/kota diberikan kesempatan untuk mempresentasikan program kerja mereka di tahun 2025.
Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim Mardareta, melalui Sub Koordinator Kepemimpinan, Kepeloporan dan Kemitaraan Pemuda Rusmulyadi mengungkapkan, raker tersebut merupakan salah satu upaya Dispora Kaltim dalam memantapkan pelaksanaan program kepemudaan hingga ke seluruh kabupaten/kota di Kaltim.
“Kegiatan ini bertujuan, untuk menciptakan sinergi dalam program pembangunan kepemudaan demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya kepemudaan. Dengan Kolaborasi program kerja antar daerah di Kaltim, diharapkan program yang tersusun dapat berjalan secara terintegrasi,” ungkap Rusmulyadi kepada awak media usai kegiatan raker.
Menurut dia, raker antar OPD Dispora se-Kaltim membuka peluang bagi daerah untuk bertukar informasi. Kegiatan tersebut juga bisa dimanfaat untuk saling berbagi pengalaman, sehingga bisa menemukan solusi yang lebih baik untuk tantangan yang dihadapi.
Tak hanya itu lanjut Rusmulyadi, raker ini juga menjadi wadah bagi Dispora Kaltim maupun Dispora kabupaten/kota untuk merumuskan langkah-langkah strategis yang dapat diambil oleh setiap daerah.
“Kami ingin semua OPD bergerak dalam satu visi dan misi, untuk pembangunan pemuda yang lebih efektif,” tegasnya.
Dia berharap, melalui kegiatan tersebut ada komitmen yang kuat untuk mengoptimalkan sumber daya. Sinergi akan membuat program-program yang dijalankan dapat lebih berdampak dan bermanfaat bagi generasi muda.
“Kami berharap semua pihak dapat bersinergi demi meningkatkan kesejahteraan pemuda. Keterlibatan masyarakat dan stakeholder sangat penting untuk mencapai tujuan bersama,” pungkas Rusmulyadi. *Adv./and-gus