Mudahan Kapok, Pelajar dan Cabe-cabean Ditangkap

Mudahan Kapok, Pelajar dan Cabe-cabean Ditangkap

Mudahan Kapok, Pelajar dan Cabe-cabean Ditangkap

KUTAI KARTANEGARA – Kota Raja tampaknya menjadi tempat yang pas bagi remaja untuk menghirup lem. Dua bulan terakhir Satpol PP Kukar membekuk remaja yang sedang ngelem. Rabu malam (20/15) lalu, penegak perda mengungkap kenakalan remaja ini.

Perbuatan tak wajar ini pun dilakukan di tempat yang berbeda-beda. Sebelumnya Satpol PP menggerebek sebuah gubuk di Jalan Danau Murung. Kemudian dua bulan lalu digerebek di arena skate park. Kali ini tak tanggung-tanggung, 11 remaja menghirup lem di Monumen Pancasila Tenggarong.

Rabu malam lalu, Monumen Pancasila rencananya ada peringatan Hari Kebangkitan Nasional. Penegak perda kemudian melakukan patroli di lokasi tersebut. Kemudian anggota melihat ada 15 remaja laki-laki dan perempuan berkumpul di dekat air mancur Monumen Pancasila.

Merasa curiga, anggota pun mendekat untuk mencari tahu. Baru beberapa langkah mendekati kumpulan remaja itu, empat orang lari kocar-kacir. Anggota lantas menyergap 11 orang lainnya.

Saat ditanya, mereka tidak mengaku. Namun begitu digeledah, ditemukan empat kaleng lem merek Fox dan delapan bungkus plastik. Mereka lantas digelandang ke kantor Satpol PP. Sementara sepeda motor mereka diamankan anggota Satpol PP.

Begitu diperiksa, lem itu dibeli oleh dua teman sebayanya yang telah melarikan diri. 11 remaja itu terdiri dari delapan lelaki dan tiga perempuan. ”Yang perempuan merupakan pelajar SMP. Sementara yang lelaki ada yang masih SD, SMP dan putus sekolah,” beber Fida.

11 remaja ini kemudian didata dan diberikan pembinaan. Dipulangkan ketika orangtuanya menjemput. Fida berharap masyarakat tak segan melaporkan bila ada peristiwa serupa agar bisa meminimalisasi hal ini dan menimbulkan efek jera. [] KP

Serba-Serbi