SAMARINDA KOTA – Perayaan malam pergantian tahun 2025 di Samarinda berlangsung meriah. Ribuan warga memadati berbagai titik keramaian untuk menunggu detik-detik pergantian tahun dengan antusiasme tinggi. Sebagaimana dilansir dari Sapos, Berkat kerja sama solid antara Pemerintah Kota Samarinda, Kodim, Polresta Samarinda, dan berbagai organisasi relawan, perayaan berlangsung kondusif dan tertib. Namun, berdasarkan data dari Info Taruna Samarinda (ITS), beberapa insiden tetap terjadi, seperti kecelakaan lalu lintas di tiga lokasi berbeda dan satu kejadian berpotensi kebakaran di kawasan Samarinda Seberang.
Ketua ITS, Joko Iswanto, menyampaikan bahwa malam pergantian tahun kali ini relatif lebih aman dibandingkan tahun sebelumnya. Ia mencatat adanya penurunan signifikan dalam angka keributan dan kecelakaan lalu lintas. Joko juga mengapresiasi kerja keras para relawan yang turut menjaga keamanan dan menanggulangi berbagai insiden.
“Semangat untuk terus berbuat kebaikan harus tetap terjaga. Setiap aksi kecil kita bisa berarti besar bagi orang lain,” ujar Joko. Sementara itu, Wali Kota Samarinda, Andi Harun, memanfaatkan momen pergantian tahun untuk mengajak warga melakukan introspeksi diri.
“Pergantian tahun adalah waktu untuk bersyukur atas karunia yang diberikan dan berusaha menjadi lebih baik di tahun mendatang,” ucapnya dalam sambutannya di Teras Samarinda.
Andi Harun juga menekankan pentingnya menjaga kondusivitas kota sebagai modal utama dalam mendukung pembangunan. Ia menyoroti keberhasilan menjaga keamanan kota sepanjang 2024 sebagai pencapaian bersama.“Samarinda tetap aman sepanjang 2024. Ini adalah modal utama kita untuk melangkah ke depan,” tambahnya.
Sebagai bagian dari pengembangan kota, Andi Harun menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan pembangunan Teras Mahakam pada 2025. Fasilitas tersebut diharapkan menjadi ikon baru kota dan tempat nyaman bagi seluruh warga.
“Pemerintah berkomitmen menambah fasilitas di Teras Mahakam hingga selesai pada 2025,” jelas Andi Harun. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, menambahkan bahwa kebijakan Car Free Night memberikan dampak positif dalam mengurangi kepadatan lalu lintas.
“Kebijakan ini berhasil mengurangi kepadatan di Jembatan Mahakam, Ahmad Amin, dan Lambung Mangkurat secara signifikan. Warga dapat menikmati malam pergantian tahun di Teras Mahakam dengan aman,” ujarnya.
Malam pergantian tahun ini menjadi momentum refleksi sekaligus harapan baru bagi Samarinda. Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras semua pihak, kota ini optimis melangkah ke tahun 2025 dengan lebih baik.[]
Putri Aulia Maharani