BREAKING NEWS: Korban Kapal Feri Tenggelam di Penajam Kaltim Sudah Ditemukan

BREAKING NEWS: Korban Kapal Feri Tenggelam di Penajam Kaltim Sudah Ditemukan

BALIKPAPAN – Salah satu dari dua awak kapal yang sebelumnya dilaporkan hilang dalam insiden tenggelamnya kapal feri KMP Muchlisa akhirnya ditemukan pada Selasa (6/5/2025) siang. Korban yang berhasil ditemukan adalah Ilham, seorang anak buah kapal (ABK) yang bertugas sebagai kelasi.

Tim penyelam dari SAR gabungan menemukan jasad Ilham sekitar pukul 13.50 Wita di bagian dek tengah, tepatnya pada area kelas ekonomi kapal yang tenggelam di perairan Penajam, Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.

Saat pertama kali ditemukan, jasad korban belum bisa langsung dievakuasi oleh penyelam karena kondisi teknis di lokasi kejadian. Setelah melakukan pelaporan ke tim di permukaan, proses evakuasi dilanjutkan dengan menggunakan pelampung penyelamat (life jacket) untuk mengangkat tubuh korban ke permukaan.

Selanjutnya, jasad Ilham dipindahkan ke kapal milik Basarnas sebelum akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.

Insiden tenggelamnya kapal feri KMP Muchlisa terjadi pada Senin (5/5/2025) sekitar pukul 15.00 Wita, saat kapal dalam pelayaran dari Pelabuhan Kariangau, Balikpapan menuju Penajam. Lokasi kejadian berada sekitar 200 meter dari daratan, tidak jauh dari dermaga Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Berdasarkan data manifest, kapal tersebut mengangkut 23 penumpang, 21 awak kapal, serta 12 kendaraan yang terdiri dari dua unit sepeda motor dan sepuluh mobil. Dari total 44 orang di dalam kapal, sebanyak 42 orang berhasil diselamatkan. Dua orang lainnya, yakni Ilham dan seorang awak kapal perempuan bernama Kahayu yang bertugas sebagai Mualim I, dinyatakan hilang.

Dengan ditemukannya jasad Ilham, maka pencarian kini masih difokuskan pada satu korban yang tersisa. Tim SAR gabungan terus melakukan upaya pencarian sejak insiden terjadi hingga hari ini.

Hingga berita ini disusun, proses evakuasi dan pencarian korban kedua masih berlangsung. Pihak berwenang juga tengah menghimpun keterangan dari berbagai pihak untuk menyelidiki lebih lanjut penyebab tenggelamnya kapal tersebut.[]

Putri Aulia Maharani

Berita Daerah