BANDUNG – Figur publik Lisa Mariana kembali hadir memenuhi panggilan penyidik Direktorat Reserse Siber (Ditreskrimsus) Polda Jawa Barat terkait kasus dugaan video asusila yang ramai diperbincangkan publik. Ini merupakan pemanggilan kedua yang dijalani Lisa dalam proses penyelidikan kasus tersebut.
Ditemani oleh kuasa hukumnya, Jhonboy Nababan, Lisa menjalani pemeriksaan yang cukup panjang, yakni selama hampir sembilan jam pada Senin (28/07/2025), dimulai sejak pukul 14.00 WIB hingga sekitar pukul 23.00 WIB.
Usai menjalani pemeriksaan, Jhonboy menjelaskan bahwa kliennya mendapat sekitar 20 pertanyaan tambahan dari penyidik. Fokus pertanyaan tetap berkutat pada pokok perkara yang sedang diusut.
“Baru selesai tadi pemeriksaan, ada pertanyaan tambahan sekitar 20 poin. Pemeriksaan berlangsung cukup panjang, dimulai pukul 14.00 WIB dan baru selesai hampir pukul 23.00 WIB,” ujar Jhonboy kepada awak media.
Menurutnya, hingga saat ini Lisa masih dimintai keterangan sebagai bagian dari klarifikasi dalam proses penyelidikan. Materi pertanyaan, kata Jhonboy, masih menyasar pada hal-hal yang berkaitan langsung dengan dugaan keterlibatan kliennya dalam konten yang tengah diperiksa penyidik.
“Pertanyaan lebih kepada substansi pokok perkara. Klien kami masih dimintai keterangannya secara menyeluruh,” tambahnya.
Lisa Mariana sendiri saat meninggalkan ruang pemeriksaan mengaku kelelahan setelah menjalani proses pemeriksaan yang berlangsung hampir seharian penuh. Namun, ia tetap menunjukkan sikap kooperatif dan berharap proses hukum bisa berjalan sesuai koridor.
“Lelah banget. Ya, pokoknya doain saja semuanya bisa berjalan lancar,” ujarnya singkat.
Pihak kepolisian hingga berita ini diturunkan belum memberikan keterangan resmi terkait hasil pemeriksaan atau kemungkinan adanya perkembangan lanjutan dalam kasus tersebut. Lisa dan tim hukumnya menegaskan kesiapan mereka untuk mengikuti proses hukum hingga tuntas.
“Kami tetap menghormati proses hukum yang sedang berjalan, dan klien kami siap dipanggil kembali jika dibutuhkan,” jelas Jhonboy.
Kasus yang menyeret nama Lisa Mariana ini menjadi sorotan tajam di media sosial dan pemberitaan nasional. Namun demikian, para pengamat hukum mengingatkan bahwa asas praduga tak bersalah harus tetap dikedepankan, terutama dalam kasus-kasus yang melibatkan privasi seseorang.
Pemeriksaan lanjutan ini sekaligus menandai sikap kooperatif dari Lisa Mariana dalam menghadapi tudingan yang muncul. Di tengah tekanan opini publik, ia memilih untuk hadir dan memberikan keterangan sebagai bentuk komitmen terhadap penegakan hukum. []
Diyan Febriana Citra.