KLATEN – Jalur utama Yogyakarta–Solo kembali memakan korban jiwa. Dua pria asal Solo tewas dalam kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor dan truk kontainer di Jalan Raya Jogja–Solo, tepatnya di Desa Kuncen, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, pada Senin malam (07/07/2025).
Kecelakaan tragis ini terjadi tidak jauh dari pintu keluar Gerbang Tol Polanharjo. Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, kedua korban merupakan pengendara dan pembonceng sepeda motor Honda Supra berpelat merah. Mereka diketahui merupakan warga Kecamatan Laweyan, Kota Solo, masing-masing berinisial W (60) dan S (51).
Kanit Gakkum Satlantas Polres Klaten, Iptu Alif Akbar Lukman Hakim, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB dan melibatkan satu kendaraan kontainer serta sepeda motor.
“Sepeda motor berjalan dari arah Solo menuju Jogja. Searah di depannya kendaraan tersebut [kontainer]. Sesampainya di TKP, terjadilah kecelakaan lalu lintas,” kata Alif kepada wartawan.
Benturan keras yang terjadi di lokasi menyebabkan korban mengalami cedera berat di bagian kepala. Meskipun sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa keduanya tak tertolong.
“Sesampainya di rumah sakit dinyatakan meninggal dunia. Mengalami cedera berat pada bagian kepala,” imbuh Alif.
Sementara itu, truk kontainer yang terlibat kecelakaan dikemudikan oleh R (58), warga asal Jepara. Polisi telah mengamankan pengemudi beserta kendaraan sebagai barang bukti untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
“Untuk kejadian kecelakaan tersebut sudah kami tangani. Barang bukti sudah kami amankan beserta pengemudi kontainer,” ujar Alif.
Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa kawasan jalan nasional yang dekat dengan akses tol sering kali memiliki volume lalu lintas yang padat serta kecepatan kendaraan yang tinggi, terutama pada malam hari. Hal ini menambah risiko kecelakaan jika pengemudi kurang waspada atau jarak aman antar kendaraan tidak terjaga.
Satlantas Polres Klaten mengimbau seluruh pengguna jalan untuk lebih berhati-hati, terutama saat melintasi jalur utama atau dekat dengan pintu tol, di mana dinamika arus lalu lintas bisa berubah cepat. []
Diyan Febriana Citra.