Fadly Amran Pimpin DMDI Sumbar 2025–2030

Fadly Amran Pimpin DMDI Sumbar 2025–2030

PADANG – Kota Padang resmi menjadi sorotan dunia Melayu dan Islam setelah menjadi tuan rumah Pertemuan Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Internasional 2025 yang dibuka pada Jumat, 8 Agustus 2025. Agenda utama pertemuan tersebut adalah pelantikan Pengurus DMDI Sumatera Barat untuk periode 2025–2030.

Dalam seremoni yang berlangsung di Hotel Santika Padang, Wali Kota Padang Fadly Amran resmi dikukuhkan sebagai Ketua DMDI Sumbar. Prosesi pelantikan dipimpin oleh Presiden DMDI, Tun Seri Setia Mohd Ali Rustam, dengan didampingi Ketua Umum DMDI Indonesia, Said Aldi Al Idrus.

Presiden DMDI mengungkapkan rasa terkesannya terhadap penyambutan masyarakat dan keindahan kota yang dinilainya memiliki kekuatan budaya dan potensi ekonomi yang besar.

“DMDI adalah wadah pemersatu bangsa-bangsa serumpun. Kami percaya, Kota Padang memiliki potensi besar menjadi pusat kebudayaan dan ekonomi Melayu-Islam di Asia Tenggara,” ujar Yang di-Pertua Negeri Melaka, Malaysia tersebut.

Ketua Umum DMDI Indonesia, Said Aldi Al Idrus, menegaskan bahwa posisi geografis Padang sangat strategis untuk menjadi gerbang kerja sama lintas negara. “Dengan kepemimpinan Bapak Fadly Amran yang energik dan visioner, saya yakin DMDI Sumbar akan berkembang pesat,” katanya.

Bagi Fadly Amran, momentum ini memiliki makna ganda karena bertepatan dengan Hari Jadi Kota Padang (HJK) ke-356. Didampingi Wakil Wali Kota Maigus Nasir, ia menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan tersebut.

“Kehadiran para delegasi diharapkan mempererat kolaborasi lintas negara, terutama dalam memajukan pendidikan, seni budaya, ekonomi, dan pariwisata berbasis nilai-nilai Melayu-Islam,” ujar Fadly.

Ia juga menambahkan bahwa kemitraan internasional ini sejalan dengan visi Padang sebagai kota kreatif gastronomi yang diakui UNESCO. Menurutnya, nilai-nilai budaya Melayu-Islam dapat menjadi penguat daya saing Padang di mata dunia.

Pertemuan DMDI tahun ini tidak hanya menjadi ajang pelantikan, tetapi juga forum strategis untuk membahas peluang kerja sama konkret antaranggota. Delegasi yang hadir meliputi perwakilan dari Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Kamboja, dan sejumlah provinsi di Indonesia.

Dengan dukungan jaringan DMDI yang mencakup 23 negara, diharapkan Padang dapat memanfaatkan momentum ini untuk mendorong pertumbuhan sektor ekonomi kreatif, memperluas pasar produk lokal, dan memperkenalkan kekayaan budayanya di kancah internasional. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews