BOGOR – Kecelakaan lalu lintas kembali menelan korban jiwa di Kabupaten Bogor. Seorang pengendara motor berinisial RN meninggal dunia setelah terlibat insiden di Jalan Raya Dramaga pada Jumat (29/08/2025) pagi. Peristiwa nahas itu diduga terjadi akibat senggolan saat RN mencoba mendahului sebuah truk tangki pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM).
Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, membenarkan adanya kecelakaan yang merenggut nyawa RN. “Korban MD (meninggal dunia) satu orang. Korban pengemudi kendaraan motor Honda Beat Street nopol F-3420-FJW bernama RN, mengalami luka di bagian kepala dan dada, meninggal dunia di TKP,” kata Ferdhyan.
Kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor Honda Beat dengan truk tangki BBM yang dikemudikan pria berinisial IM. Kejadian bermula saat RN melaju dari arah Ciampea menuju Bubulak, Kota Bogor, sekitar pukul 07.45 WIB.
Menurut Ferdhyan, korban berusaha mendahului truk tangki dari sisi kanan. Namun, pada saat yang bersamaan muncul sepeda motor lain dari arah berlawanan. Diduga senggolan terjadi antara kendaraan RN dengan motor tersebut, yang kemudian menyebabkan RN kehilangan kendali.
“Pada saat mendahului tersebut ada kendaraan jenis sepeda motor, nopol tidak diketahui, yang bergerak dari arah Kota Bogor menuju arah Dramaga, sehingga bersenggolan sehingga terjadi kecelakaan lalulintas,” jelasnya.
Akibat benturan itu, motor RN oleng dan terjatuh ke arah kiri. Naas, tubuh RN terlindas ban belakang kanan truk tangki. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka serius di bagian kepala dan dada. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Leuwiliang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Korban pengemudi kendaraan motor bernama RN, mengalami luka di bagian kepala dan dada, meninggal dunia di TKP. Korban kemudian dibawa ke RSUD Leuwiliang,” tambah Ferdhyan.
Peristiwa tragis ini menambah daftar kecelakaan lalu lintas di wilayah Bogor yang melibatkan sepeda motor dan kendaraan besar. Kondisi jalan raya yang padat, terutama di jalur Dramaga yang menjadi akses utama ke Kota Bogor, kerap menimbulkan risiko kecelakaan jika pengendara tidak berhati-hati.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih waspada, terutama saat mendahului kendaraan besar seperti truk tangki. Selain memperhatikan kecepatan, pengendara juga diminta memastikan jalur yang akan digunakan benar-benar aman.
“Keselamatan harus diutamakan. Jangan memaksakan diri mendahului kendaraan besar bila kondisi jalan tidak memungkinkan,” pungkas Ferdhyan. []
Diyan Febriana Citra.