Gran Max Dihantam Mobil Balap Liar di Medan

Gran Max Dihantam Mobil Balap Liar di Medan

MEDAN – Fenomena balap liar di kawasan perkotaan kembali menelan korban. Kali ini, kejadian berlangsung di jalur atas Fly Over Jamin Ginting, Medan, Rabu (16/07/2025) dini hari. Dalam insiden tersebut, sebuah mobil home cleaning service jenis Daihatsu Gran Max dan satu unit sepeda motor Honda Vario menjadi korban tabrakan oleh mobil yang diduga tengah terlibat aksi balap liar.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 01.30 WIB, tepat di Jalan Ngumban Surbakti. Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP I Made Parwita, menjelaskan bahwa mobil pelaku yang belum diketahui identitasnya diduga merupakan salah satu dari dua mobil yang sedang melakukan balapan liar, yakni Suzuki Swift dan Honda Brio.

“Diduga mobil pelaku lidik tersebut sedang melakukan aksi balap liar, di mana jenis mobil yang melakukan aksi (balap liar) jenis mobil Brio dan Swift,” ujar Made kepada wartawan.

Dari keterangan saksi sekaligus korban, Kamaludin (29), pengemudi Gran Max, diketahui bahwa saat kejadian dirinya sedang melaju dari arah Jalan Ngumban Surbakti menuju Jalan AH Nasution. Saat berada di atas flyover, ia mendengar suara keras raungan mobil, yang diduga menggunakan knalpot brong.

Tak lama kemudian, mobil Gran Max miliknya dihantam keras dari belakang. Tabrakan menyebabkan kendaraan oleng ke kanan, menghantam pot bunga dan tiang lampu jalan. Benturan itu juga mengenai sepeda motor Honda Vario yang berada di dekat lokasi.

Kerusakan cukup parah terjadi. Honda Vario mengalami kerusakan total di bagian belakang dan stangnya. Sedangkan mobil Gran Max mengalami pecah kaca depan, kerusakan di pintu belakang, ban depan kiri pecah, dan lampu kendaraan rusak parah.

“Honda Vario rusak parah, palang belakang menyatu dengan stang. Sementara mobil Gran Max rusak pada bagian pintu belakang, kaca depan pecah, ban depan kiri pecah dan lampu rusak,” jelas Made.

Akibat kejadian itu, Kamaludin mengalami luka di bagian dagu dan jari. Sementara penumpangnya, Boby (27), mengalami luka cukup serius pada pipi, kelopak mata, dagu, serta memar di dada dan kaki. Pengendara sepeda motor yang juga menjadi korban masih belum diketahui kondisinya, karena langsung dibawa pulang oleh keluarganya dari RS Mitra Sejati.

“Korban pengemudi sepeda motor masih lidik karena dibawa keluarganya dari parkiran RS Mitra Sejati,” sebut Made.

Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki keberadaan pengemudi mobil yang diduga terlibat balap liar tersebut. Kejadian ini semakin memperkuat urgensi penertiban aksi kebut-kebutan jalanan yang kian meresahkan warga dan membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews