BOGOR – Peristiwa kebakaran kembali mengguncang pemukiman padat di Kota Bogor, tepatnya di Kampung Babakan Baru, Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan, pada Sabtu (29/11/2025). Kebakaran yang terjadi pada pagi hari itu menghanguskan satu unit rumah dan menyebabkan dua penghuni mengalami luka serius. Rumah tersebut milik pasangan suami istri, Rahmat (43) dan Sekar (38), yang saat kejadian tengah berada di dapur.
Menurut penuturan Teo, salah satu petugas lapangan, kondisi kedua korban dinilai cukup mengkhawatirkan. “Korban alami luka bakar di seluruh tubuh, sekarang sudah dibawa ke RS PMI untuk mendapat perawatan,” kata Teo. Keduanya langsung dievakuasi oleh warga dan petugas begitu api berhasil mereda.
Dugaan sementara mengarah pada kebocoran tabung gas sebagai pemicu kebakaran. Pada saat itu, pasangan pemilik rumah diketahui sedang memasak seperti biasa. Tanpa adanya tanda-tanda mencurigakan, api tiba-tiba membesar dan langsung menyambar tubuh mereka. Keduanya tidak sempat melarikan diri, mengingat api berkembang sangat cepat di dalam ruangan yang sempit.
Empat unit kendaraan pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi setelah warga setempat menghubungi petugas. Upaya pemadaman berjalan cukup intensif mengingat api telah melahap sebagian besar bangunan. “Saat ini sudah selesai penangananan. Tadi ada empat unit mobil damkar yang diterjunkan,” tutur Teo.
Camat Bogor Selatan, Irman Khaerudin, menjelaskan bahwa kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 06.10 WIB. Ia mengapresiasi respon cepat warga yang segera menghubungi petugas pemadam ketika melihat kobaran api. “Tadi proses pemadaman berjalan sekitar 30 menit,” kata Irman. Ia menambahkan bahwa warga juga ikut membantu proses pemadaman sebelum petugas pemadam tiba di lokasi.
Keterangan sementara yang diterima dari pihak kecamatan memperkuat dugaan awal bahwa sumber api berasal dari kebocoran gas saat aktivitas memasak berlangsung. “Menurut informasi awal mula terjadinya kebakaran karena kebocoran gas saat memasak,” imbuhnya.
Kejadian ini kembali menjadi pengingat bagi masyarakat tentang pentingnya pengecekan rutin terhadap instalasi gas dan peralatan rumah tangga yang berisiko menimbulkan kebakaran. Di kawasan pemukiman padat seperti Cipaku, kejadian serupa tidak hanya mengancam keselamatan penghuni, tetapi juga berpotensi menyebar cepat ke rumah-rumah lainnya.
Sampai dengan sore hari, petugas pemadam dan aparat kecamatan masih melakukan pendataan lanjutan, termasuk memastikan struktur bangunan di sekitar lokasi tidak mengalami kerusakan. Sementara itu, kondisi Rahmat dan Sekar masih dalam pemantauan intensif tim medis.
Peristiwa ini menambah deret panjang insiden kebakaran rumah tangga di Kota Bogor sepanjang tahun, terutama yang dipicu oleh kelalaian atau kerusakan perangkat gas. Pemerintah setempat mengimbau warga untuk lebih waspada dan melakukan pengecekan berkala terhadap peralatan memasak guna mencegah kejadian serupa terulang kembali. []
Diyan Febriana Citra.