Kecelakaan Tabrak Lari Renggut Nyawa Lansia

Kecelakaan Tabrak Lari Renggut Nyawa Lansia

KULONPROGO – Insiden kecelakaan lalu lintas yang menyayat hati terjadi di Jalan KH Hisyam, wilayah Dukuh VIII, Kalurahan Bojong, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu malam (06/07/2025). Seorang warga lansia, Sum (74), dilaporkan meninggal dunia usai tertabrak sepeda motor. Ironisnya, pengendara motor yang menabrak justru diduga langsung kabur tanpa memberikan pertolongan.

Kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB itu bermula saat korban sedang berjalan kaki dari arah utara menuju selatan. Belum sempat mencapai tujuan, korban tiba-tiba disambar sebuah sepeda motor dari arah belakang yang melaju cukup kencang.

Menurut keterangan warga setempat yang tak ingin disebutkan namanya, lokasi kejadian tergolong gelap dan minim penerangan, sehingga visibilitas pengendara maupun pejalan kaki cukup terbatas. Kondisi tersebut kerap menimbulkan kekhawatiran warga, apalagi jalan tersebut sering dilalui pengendara dengan kecepatan tinggi.

“Benar ada kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa yang diduga tabrak lari,” ujar Kasi Humas Polres Kulonprogo, Iptu Sarjoko, saat dikonfirmasi pada Senin (07/07/2025).

Korban sempat dilarikan ke RSUD Wates dalam kondisi kritis. Namun sayangnya, luka berat yang dideritanya termasuk trauma di pelipis kanan, serta pendarahan dari hidung dan mulut membuat tim medis tidak berhasil menyelamatkan nyawanya. Nenek Sum akhirnya dinyatakan meninggal dunia beberapa saat setelah tiba di rumah sakit.

Pihak kepolisian dari Unit Gakkum Satlantas Polres Kulonprogo langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Selain meminta keterangan sejumlah saksi, aparat juga tengah menelusuri rekaman kamera pengawas (CCTV) yang berada di sekitar lokasi guna mengidentifikasi kendaraan dan pelaku yang terlibat dalam insiden tersebut.

“Kami masih melakukan pencarian terhadap pengendara yang melarikan diri. Penyelidikan sedang berjalan, termasuk analisis terhadap jejak ban dan kemungkinan saksi tambahan,” imbuh Sarjoko.

Tragedi ini menjadi pengingat penting akan keselamatan pengguna jalan, khususnya pejalan kaki yang kerap luput dari perhatian di jalanan umum. Masyarakat pun berharap aparat segera menangkap pelaku dan menindak tegas sesuai hukum yang berlaku, demi memberikan rasa keadilan bagi keluarga korban. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews