SUKABUMI – Sebuah kebakaran hebat melanda permukiman padat di Desa Sukamanah, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Minggu (06/07/2025). Api melalap habis empat pintu rumah kontrakan yang terletak di Kampung Sukamanah RT 03 RW 05, menyebabkan kerugian materi besar, meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kebakaran yang terjadi pada siang hari sekitar pukul 13.35 WIB ini diduga berasal dari korsleting listrik di salah satu rumah kontrakan milik seorang warga bernama Latipah. Percikan api dari bagian atap rumah dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan kontrakan, mengingat konstruksi bangunan yang didominasi material mudah terbakar.
“Penyebabnya korsleting listrik, ada percikan api di bagian atap genting,” ujar Dudi Darmawidi, Wakil Danpos Pemadam Kebakaran (Damkar) Sektor VI Cisaat.
Situasi saat itu cukup menegangkan. Kepulan asap pekat dan kobaran api mengejutkan warga sekitar yang segera berupaya menyelamatkan diri dan membantu proses pemadaman. Meskipun petugas Damkar segera tiba di lokasi dengan satu unit armada, namun api sudah lebih dulu melahap sebagian besar bangunan.
“Seluruh aset bangunan hangus terbakar, tidak ada yang terselamatkan,” terang Dudi. Ia menambahkan, proses pemadaman membutuhkan waktu sekitar dua jam. Warga bahu-membahu bersama petugas agar api tidak merembet ke permukiman lain di sekitar lokasi kejadian.
Nilai kerugian dari kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp700 juta, mengingat tidak hanya bangunan yang terbakar, tetapi juga seluruh barang dan perabotan milik para penghuni kontrakan ikut hangus tanpa sempat diselamatkan.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam insiden ini. Hal tersebut berkat respons cepat dari warga yang segera meninggalkan rumah saat melihat api mulai membesar. Petugas pemadam mengapresiasi reaksi cepat masyarakat sekitar yang membantu mengendalikan situasi sebelum petugas tiba.
Peristiwa ini kembali mengingatkan pentingnya kesadaran akan potensi bahaya listrik di lingkungan padat penduduk. Korsleting listrik menjadi salah satu penyebab kebakaran paling umum, terutama pada rumah-rumah yang belum dilengkapi instalasi listrik yang memadai.
Pihak Damkar pun mengimbau kepada masyarakat untuk lebih rutin memeriksa instalasi listrik di rumah masing-masing, terutama pada sambungan kabel yang sudah tua atau tidak sesuai standar keselamatan. []
Diyan Febriana Citra.