Padang Serius Menuju Kota Gastronomi Dunia

Padang Serius Menuju Kota Gastronomi Dunia

PADANG — Pemerintah Kota Padang terus memperkuat langkah strategis untuk memperkenalkan kekayaan kuliner khas daerah ke panggung internasional. Salah satu langkah penting yang tengah ditempuh adalah mendorong Padang masuk ke dalam UNESCO Creative Cities Network (UCCN) di bidang gastronomi.

Komitmen ini ditegaskan Wali Kota Padang, Fadly Amran, dalam forum Rapat Kolaborasi Pentahelix yang berlangsung di kediaman resminya pada Jumat (04/07/2025). Ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor demi mewujudkan tujuan besar tersebut.

“Untuk mewujudkan impian ini, kita butuh sinergi dan kesamaan persepsi dari seluruh unsur Pentahelix. Alhamdulillah, kita mendapat masukan langsung dari Prof. Wiendu yang telah mendampingi sejak kemarin,” ujar Fadly.

Padang, yang telah lama dikenal dengan kuliner legendaris seperti rendang, soto Padang, dan sate padang, disebut memiliki daya tarik bukan hanya dari sisi rasa, melainkan juga sejarah dan budaya yang mengiringinya. Gastronomi Padang, menurut Fadly, merepresentasikan identitas kultural yang kuat dan layak dipromosikan dalam forum global.

Salah satu pendekatan yang direncanakan adalah mengintegrasikan potensi kawasan Kota Tua sebagai ruang promosi kuliner, menjadikannya pusat aktivitas budaya dan gastronomi.

“Jika berhasil meraih pengakuan UNESCO, maka Padang akan lebih dikenal secara global, sehingga berdampak terhadap sektor pariwisata, meningkatkan ekonomi masyarakat, dan mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD),” tambah Fadly.

Rapat tersebut juga dihadiri oleh Guru Besar Departemen Arsitektur dan Perencanaan Universitas Gadjah Mada, Prof. Wiendu Nuryanti. Ia menyampaikan pentingnya pembangunan roadmap yang terarah dan berkelanjutan agar rencana menuju kota gastronomi dunia bisa berjalan efektif.

“Butuh sinergi, komitmen, dan kerja sama seluruh pihak. Jika dijalankan dengan baik, saya yakin Padang bisa masuk dalam jaringan kota kreatif dunia secepatnya,” ujar Wiendu yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI periode 2011–2014.

Inisiatif ini merupakan bagian dari Program Unggulan “Jelajah Padang” yang diusung Pemerintah Kota Padang untuk menarik kunjungan wisata sekaligus memperkuat posisi kota dalam ekonomi kreatif global. Melalui keterlibatan aktif dalam jejaring kota kreatif UNESCO, diharapkan peluang kerja sama internasional akan semakin terbuka lebar.

Dengan kolaborasi yang solid, Padang optimistis untuk menempatkan kulinernya sebagai kekuatan diplomasi budaya, sekaligus motor penggerak pembangunan berkelanjutan yang berbasis kearifan lokal. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews