KUTAI KARTANEGARA – Kawasan Museum Mulawarman ramai luar biasa pada Sabtu (22/11/2025). Gedung ISBI yang biasanya lengang seketika berubah menjadi pusat perhatian ketika ratusan undangan dari berbagai kalangan berdatangan. Semua mata tertuju pada agenda besar perempuan Sulawesi Selatan di Kukar: pelantikan dan pengukuhan pengurus PC-IWSS Kutai Kartanegara periode 2025–2030.
Apa yang diperkirakan sebagai seremoni formal ternyata menghadirkan suasana yang jauh lebih hidup. Panggung pelantikan berubah menjadi ruang konsolidasi besar, memperlihatkan kekuatan jaringan perempuan Sulsel yang makin solid dan berpengaruh di Kukar. Kehadiran tokoh-tokoh penting membuat acara ini semakin berbobot, di antaranya Ketua DPRD Kutai Kartanegara Ir. H. Ahmad Yani, S.E., S.T., M.Si., IPM, jajaran Forkopimda, kepala OPD, serta Baginda Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Sultan Aji Muhammad Arifin, M.Si., yang hadir bersama Ibu Permaisuri.
Dukungan struktur organisasi provinsi juga tidak kalah kuat. Ketua PW-IWSS Kalimantan Timur, dr. Hj. Padillah Mante Runa, M.Si., MARS, hadir bersama jajaran lengkap. Figur lain yang turut meramaikan acara termasuk Ketua BPD KKSS Kukar 2024–2029 dr. Bambang Surif, para pimpinan paguyuban, partai politik, hingga tokoh komunitas yang memperkuat kesan bahwa IWSS Kukar tengah memasuki fase penting dalam sejarah organisasi.
Puncak acara berlangsung ketika Hj. Hadijah Ahmad Yani, S.E., M.Si., resmi dikukuhkan sebagai Ketua PC-IWSS Kutai Kartanegara. Pelantikan oleh dr. Hj. Padillah Mante Runa tersebut disertai penyerahan bendera Petaka dan Surat Keputusan (SK), simbol amanah baru yang akan membimbing organisasi dalam lima tahun ke depan.
Tak ingin momentum hanya lewat sebagai seremoni, Hj. Hadijah langsung menggerakkan mesin organisasi. Ia melantik pengurus ranting IWSS di sejumlah kecamatan, langkah strategis yang memperkuat struktur hingga ke akar rumput. Gerakan cepat ini memberi pesan jelas: IWSS Kukar siap memasuki periode kerja yang lebih fokus, lebih luas, dan lebih menyentuh masyarakat.
Dalam prosesi tersebut, Ketua DPRD Kutai Kartanegara Ir. H. Ahmad Yani menyampaikan apresiasi sekaligus harapan besar terhadap kepengurusan baru. Ia mengingatkan pentingnya sinergi antara komunitas perempuan dan pemerintah daerah dalam mendorong pembangunan.
“Semoga PC-IWSS Kutai Kartanegara semakin solid dan mampu memberikan kontribusi positif bagi daerah,” ungkap H. Ahmad Yani.
Dengan dukungan tokoh daerah, komitmen kepemimpinan yang kuat, dan penguatan organisasi hingga ke tingkat kecamatan, IWSS Kutai Kartanegara memasuki periode 2025–2030 dengan energi baru dan visi yang lebih tajam. []
Redaksi

