Tembok Minimarket di Depok Ambruk, 11 Motor Rusak

Tembok Minimarket di Depok Ambruk, 11 Motor Rusak

DEPOK – Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Jalan Pekapuran, Cimanggis, Kota Depok, Selasa (02/09/2025) sore, ketika tembok salah satu minimarket roboh secara tiba-tiba. Peristiwa ini diduga dipicu oleh kondisi bangunan yang sudah menua dan lapuk, sehingga tidak lagi mampu menahan beban.

Runtuhan tembok langsung menimpa area parkir minimarket. Belasan sepeda motor milik pengunjung maupun karyawan yang terparkir rapi di lokasi itu rusak parah. Berdasarkan data sementara, setidaknya 11 kendaraan roda dua dilaporkan ringsek setelah tertimpa material bangunan.

Tak hanya menimbulkan kerugian materi, kejadian tersebut juga mencederai seorang warga yang kebetulan berada di dekat lokasi. Korban mengalami luka ringan dan segera mendapatkan pertolongan medis di klinik terdekat. Meski demikian, peristiwa ini meninggalkan rasa khawatir bagi warga sekitar, terutama yang kerap beraktivitas di area minimarket tersebut.

Sejumlah warga bersama petugas sigap melakukan evakuasi puing-puing tembok yang ambruk. Dengan menggunakan peralatan seadanya, mereka berupaya membersihkan material yang berserakan untuk memastikan tidak ada korban lain yang tertimbun reruntuhan. Proses pembersihan berlangsung hingga malam hari karena area yang terdampak cukup luas.

Unarso, juru parkir minimarket, menjadi salah satu saksi mata peristiwa itu. Ia mengaku terkejut karena runtuhnya tembok terjadi begitu cepat tanpa tanda-tanda keretakan yang terlihat sebelumnya.

“Anginnya kecil, alhamdulillah saya di dalam,” ujarnya, Rabu (03/09/2025).

Untuk memastikan keselamatan, aparat Polsek Cimanggis langsung bergerak memasang garis polisi di sekitar lokasi kejadian. Langkah ini dilakukan guna mencegah masyarakat mendekat ke area berbahaya serta memudahkan petugas melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait penyebab pasti runtuhnya tembok. Dugaan awal mengarah pada faktor usia bangunan yang sudah tua dan minim perawatan. Namun, penyelidikan resmi baru akan dipastikan setelah pihak pengelola minimarket dimintai keterangan.

Peristiwa ini menyoroti pentingnya pengawasan berkala terhadap kondisi fisik bangunan, khususnya fasilitas publik seperti minimarket yang setiap hari ramai dikunjungi masyarakat. Tembok atau struktur gedung yang dibiarkan rapuh bukan hanya menimbulkan kerugian materi, tetapi juga mengancam keselamatan jiwa.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, ambruknya tembok minimarket di Cimanggis menjadi peringatan keras agar pemilik maupun pengelola gedung lebih serius memperhatikan aspek keamanan bangunan. Dengan begitu, peristiwa serupa dapat dicegah di kemudian hari. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews