PAGAR ALAM — Pemerintah Kota Pagar Alam tengah menyiapkan diri menjadi tuan rumah ajang olahraga bergengsi bertaraf nasional. Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan membuka Sriwijaya Dempo Run 2025 pada 6 Desember 2025 mendatang, sebuah perhelatan yang diharapkan menjadi momentum kebangkitan pariwisata berbasis olahraga di Sumatera Selatan.
Wali Kota Pagar Alam, Ludi Oliansyah, menyebut acara tersebut tidak hanya dirancang sebagai kompetisi lari, tetapi juga sebagai sarana promosi wisata dan penggerak ekonomi kreatif masyarakat.
“InsyaAllah Pak Wapres Gibran akan membuka kegiatan ini bersama Pak Gubernur Herman Deru. Kami ingin menjadikan Sriwijaya Dempo Run sebagai event yang bukan hanya kompetitif, tapi juga membawa manfaat ekonomi dan promosi wisata,” ujarnya dalam rapat koordinasi di ruang Besemah I, Kamis (13/11/2025).
Pemerintah daerah bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Selatan kini tengah mematangkan berbagai persiapan teknis, mulai dari jalur lomba hingga kegiatan pendukung. Tahun ini, panitia menyiapkan rute baru yang diklaim lebih menantang dan sekaligus memperlihatkan keindahan lanskap Pagar Alam yang dikelilingi Gunung Dempo.
“Rute baru sedang kami diskusikan agar pengalaman berlari di Pagar Alam benar-benar berkesan. Kami ingin peserta bukan hanya berolahraga, tapi juga menikmati keindahan alam, kebun teh, dan keramahan masyarakat setempat,” jelas Ludi.
Selain perlombaan utama, Sriwijaya Dempo Run 2025 akan dirangkai dengan berbagai kegiatan pendukung seperti pameran produk UMKM, festival kuliner lokal, hingga pertunjukan budaya Besemah. Pemerintah berharap kehadiran ribuan pelari dan wisatawan akan mendorong aktivitas ekonomi masyarakat, khususnya sektor perdagangan dan jasa.
Kota Pagar Alam dikenal memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata alam di Sumatera Selatan, namun selama ini belum tergarap maksimal. Melalui event seperti Sriwijaya Dempo Run, pemerintah berupaya memperkenalkan Pagar Alam sebagai kota pegunungan yang layak dikunjungi untuk wisata olahraga.
“Ajang ini adalah cara kami memperkuat citra Pagar Alam sebagai kota sport tourism. Setiap pelari yang datang akan membawa cerita tentang keindahan Dempo dan keramahan warganya,” kata Ludi menambahkan.
Dengan dukungan pemerintah pusat dan daerah, Sriwijaya Dempo Run 2025 diharapkan menjadi agenda tahunan yang tak hanya menarik pelari profesional, tetapi juga memperkuat posisi Pagar Alam sebagai destinasi unggulan di Sumatera bagian selatan. []
Diyan Febriana Citra.

