JAKARTA – Sebuah rumah kontrakan di kawasan Cakung, Jakarta Timur, dilalap api pada Kamis (18/09/2025) pagi. Kebakaran ini diduga berawal dari pertengkaran rumah tangga yang memicu aksi pembakaran. Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Abdul Wahid, mengonfirmasi dugaan tersebut.
“Dugaan penyebab perkelahian rumah tangga, sengaja dibakar karena bertengkar keluarga,” ujar Abdul Wahid saat dikonfirmasi, Kamis (18/09/2025).
Kebakaran pertama kali dilaporkan warga pada pukul 08.32 WIB. Tim pemadam kebakaran segera menuju lokasi dan memulai proses pemadaman beberapa menit kemudian.
Dalam penanganan kebakaran, Gulkarmat mengerahkan dua unit mobil pemadam dengan total 10 personel. Proses pemadaman berjalan cepat sehingga api tidak sempat merembet ke rumah kontrakan lain.
Akibat kejadian ini, satu orang mengalami luka bakar. Abdul Wahid menyebut korban bernama Siti Nurkalisah (33). “Satu orang mengalami luka bakar. Untuk korban jiwa tidak ada, terselamatkan lima orang, satu kepala keluarga,” jelasnya. Siti segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan intensif, sementara penghuni lain berhasil menyelamatkan diri tanpa cedera.
Kebakaran ini menjadi pengingat serius mengenai risiko yang ditimbulkan dari pertengkaran rumah tangga. Tidak hanya berdampak psikologis, konflik internal dalam rumah tangga juga dapat memicu insiden berbahaya yang menimpa seluruh penghuni.
Abdul Wahid menekankan pentingnya kewaspadaan dan respons cepat masyarakat dalam menghadapi kebakaran. “Gulkarmat mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika terjadi kebakaran sekecil apa pun agar bisa ditangani cepat dan tidak meluas,” tegasnya.
Kejadian ini menegaskan perlunya kesadaran dan kontrol emosi di lingkungan rumah tangga, serta kepatuhan pada prosedur keselamatan kebakaran, termasuk menyediakan alat pemadam dan jalur evakuasi yang jelas. []
Diyan Febriana Citra.