SEOUL – Suasana pasar tradisional di Bucheon, Korea Selatan, mendadak berubah menjadi kepanikan besar pada Kamis, 13 November 2025, setelah sebuah truk ringan melaju tak terkendali dan menerobos lorong pasar sejauh sekitar 150 meter. Insiden ini mengakibatkan dua korban jiwa serta melukai sedikitnya 18 orang lainnya.
Kecelakaan terjadi pada jam sibuk ketika banyak pembeli berada di area pasar terbuka yang berjarak sekitar 20 kilometer di sebelah barat ibu kota Seoul. Seorang petugas pemadam kebakaran dalam pengarahan yang disiarkan televisi menjelaskan bahwa, “Insiden itu terjadi di sebuah pasar yang terletak di Bucheon, sekitar 20 km di sebelah barat ibu kota Seoul.”
Korban meninggal merupakan dua orang yang sebelumnya ditemukan dalam kondisi henti jantung dan tidak dapat diselamatkan setelah dilarikan ke rumah sakit. Kantor Berita Yonhap melaporkan, “Dua orang yang mengalami henti jantung kemudian dipastikan meninggal dunia.”
Informasi yang dihimpun aparat menunjukkan bahwa truk tersebut sempat mundur sekitar 28 meter sebelum berakselerasi ke dalam kawasan pasar yang dipenuhi kios dan tenda dagangan. Petugas pemadam kebakaran menyebut, “Truk itu tampak mundur sejauh 28 meter sebelum berakselerasi menuju pasar terbuka.”
Laporan awal menyebutkan bahwa pengemudi mengira insiden tersebut dipicu oleh “akselerasi mendadak”, meskipun penyebab pasti masih dalam penyelidikan. “Pengemudi menduga akselerasi mendadak sebagai penyebab insiden tersebut,” demikian keterangan yang disampaikan dalam laporan resmi.
Polisi mengonfirmasi bahwa pengemudi tidak dalam pengaruh alkohol saat kejadian. Seorang petugas kepolisian menyatakan bahwa hasil tes menunjukkan kondisi pengemudi dalam keadaan sadar. “Pengemudi tidak mabuk saat dites alkohol,” ujarnya.
Otoritas Korea Selatan kini menyerahkan truk tersebut kepada tim penyidik untuk dianalisis lebih lanjut. Tujuannya adalah mencari tahu apakah kecelakaan dipicu oleh faktor mekanis, kelalaian manusia, atau kemungkinan lainnya. Pejabat yang sama mengatakan bahwa kendaraan “akan diserahkan kepada penyidik untuk mencoba menentukan penyebab kecelakaan.”
Rekaman CCTV yang disiarkan sejumlah stasiun televisi lokal memperlihatkan suasana pasar beberapa detik sebelum insiden terjadi. Dalam video, para pembeli terlihat berjalan santai mengelilingi kios ketika tiba-tiba sebuah truk berwarna biru muncul dan melaju kencang menabrak beberapa kios serta menghantam salah satu toko di ujung lorong.
Polisi telah menahan pengemudi berusia 60-an tahun tersebut untuk diinterogasi lebih lanjut. Pemeriksaan dilakukan guna memastikan apakah insiden dipicu kelalaian, gangguan teknis, atau faktor lain yang belum terungkap.
Kecelakaan ini kembali membuka diskusi soal standar keamanan pasar tradisional di kota-kota besar Korea Selatan, terutama terkait akses masuk kendaraan dan sistem pengamanan di area padat pejalan kaki. Pihak berwenang berjanji akan meningkatkan evaluasi keamanan sekaligus menunggu hasil penyelidikan resmi untuk mengetahui penyebab pasti tragedi tersebut. []
Diyan Febriana Citra.