Temuan motor Honda Scoopy dengan nomor polisi (nopol) KT 4610 Z, sudah terpecahkan. Pemiliknya, berinisial Rz seorang petugas jaga malam. Motor tersebut hilang saat dirinya sedang bertugas di malam hari.
Bahkan, peristiwa tersebut sudah dilaporkan oleh Rz ke Mapolres Balikpapan. Ditemukannya pemilik motor tersebut, berdasarkan penyelidikan yang dilakukan oleh tim Opsnal Polsek Balikpapan Utara.
Setelah diketahui pemiliknya, sesuai syarat pengambilan yang ditentukan, Rz sudah mengambil motor miliknya tersebut. Panit Reskrim Polsek Balikpapan Utara, Ipda Hadi Purwanto mengatakan, jika penemuan tersebut, juga dikoordinasikan ke Mapolres Balikpapan, terkait pencabutan laporan kehilangan.
“Motor tersebut memang sudah dilaporkan hilang oleh pemiliknya, dan beberapa hari kemudian motor tersebut ditemukan oleh warga parkir selama 3 hari. Setelah kami temukan dengan pemiliknya, laporan tersebut juga langsung dicabut,” tandasnya.
Dirinya mengimbau masyarakat agar tidak melakukan kelalaian dan kecerobohan yang bisa merugikan diri kita sendiri. Pasalnya, kedua hal tersebut bisa dijadikan pelaku sebagai kesempatan untuk memulai aksinya.
“Dalam keadaan apapun, kita tidak bisa lengah. Terus waspada terhadap aksi kejahatan di sekitar kita. Jika kita sudah bersikap waspada dan tidak lalai, maka kita bisa terhindar dari target pelaku kejahatan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, motor matik Honda ScoopyKT 4610 Z, dibiarkan mangkrak di halaman gudang Perumahan Sosial, Jl Pattimura, Baru Ampar. Sudah empat hari, motor tak bertuan sehingga menimbulkan kecurigaan warga. Motor dicurigai hasil curian, dilaporkan ke Polsek Balikpapan Utara, Senin (9/6) siang.
Aparat Polsek Balikpapan Utara menindak lanjutinya, mengamankan motor ke Mapolsek. Briptu Saupin Rianto, anggota Polsek Utara yang mendatangi lokasi, memeriksa kondisi motor, ternyata dalam keadaan terkunci setang.
“Saya sudah mencari informasi kepada warga sekitar, tidak ada yang mengetahui siapa pemiliknya. Karena tidak ada yang tahu, sementara motornya kami amankan di Polsek Utara,” terang pria yang tergabung dalam tim Opsnal Polsek Balikpapan Utara.
Tidak hanya melakukan pencarian informasi di lokasi kejadian, polisi juga mencari informasi di kantor kepolisian. Hal ini dilakukan, agar diketahui apakah motor tersebut memiliki laporan kehilangan atau tidak.
“Sesampainya di kantor, saya juga langsung ngecek laporan curanmor yang masuk. Tapi, tidak ada ditemukan laporan. Entah belum dilaporkan, atau sudah dilaporkan di kantor polisi lain, untuk sementara kami belum ketahui,” bebernya.
Polsek Utara akan berkoordinasi kepada Samsat untuk mengetahui identitas pemilik motor. Jika hal tersebut sudah dilakukan, pihak kepolisian akan memberitahukan terkait temuan motor tak bertuan tersebut.
“Kami juga sudah mengimbau warga di lokasi temuan, kalau memang ada pemilik yang mau ngambil agar langsung ke sini. Sembari menunggu, kami juga masih melakukan proses penyelidikan dulu,” tegas Kapolsek Balikpapan Utara AKP H Sarbini. [] RedFj/BP