Sampah berhamburan di sekitar Perumahan Pertamina Gunung Dubbs dikeluhkan warga RT 34 Parapatan. Pasalnya, selain menggangu penglihatan juga menyebabkan bau tak sedap ke arah pemukiman warga RT 34 Prapatan.
Sampah berserakan itu lokasinya tak jauh dari pemukiman warga RT 34 dengan jarak sekira 100 meter. Sampah yang berserakan tersebut, diduga hasil ulah anjing peliharaan milik warga perumahan Pertamina.
Sementara, tempat pembuangan sampah itu adalah jurang yang berada di pinggir jalan raya yang menjadi jalur utama lalu lintas warga sekitar, namun dijadikan tempat pembungan sampah oleh orang yang tak bertanggung jawab.
Ketua RT 34 Prapatan, Sumiran mengatakan, jurang itu bukan tempat pembuangan sementara (TPS) sampah namun banyak warga yang membuang sambah sembarang di tempat itu.
“Secara pasti tidak tahu siapa yang membuang sampah sembarangan ke tempat itu. Yang jelas, bukan warga RT 34. Karena saya bersama istri sering mengingatkan agar tak buang sampah ke tempat itu. Di sekitar RT 34 ada TPS yang bergabung dengan TPS RT 35 Prapatan,” kata Sumiran, saat ditemui Balikpapan Pos, Mingu (15/6) di kediamannya kemarin.
Maka dari itu, pihak Pertamina diminta memasang rambu larangan membuang sampah di tempat itu, selaku pemandu wilayah. “Karena selama ini tidak tahu warga mana yang membuang sampah ke tempat itu. Yang jelas ajing peliharaan yang mencakar sampah itu,” ucapnya.
Selain itu, RT ini juga peminta kepada pihak Kelurahan Telagaari agar membuat TPS di wilayahnya sendiri. Sebab, beber Sumiran, selama ini warga Telagasari juga membuang sampah di TPS milik warga RT 34 dan RT 35 Prapatan. “Wilayah di sini berbatasan dengan Telagasari, tapi buang sampahnya ke sini semua,” tandasnya. [] RedFj/BP