SpaceX Luncurkan Starlink Mini, Elon Musk Bersiap Gantikan HP?

SpaceX Luncurkan Starlink Mini, Elon Musk Bersiap Gantikan HP?

JAKARTA – SpaceX, perusahaan satelit milik Elon Musk, merilis terminal internet satelit Starlink Mini. Saking kecilnya, alat untuk mengakses layanan internet Starlink tersebut muat di dalam tas punggung. Sebagaimana dilansir dari CNBC Indonesia, Starlink Mini dijual di harga US$ 599 atau sekitar Rp 9,85 juta untuk pengguna di Amerika Serikat, lebih mahal US$ 100 dari harga terminal bumi standar Starlink untuk pengguna residensial.

Di luar harga perangkat, layanan Starlink Mini tersedia mulai harga US$ 150 (Rp 2,4 juta) per bulan yaitu US$ 120 untuk berlangganan paket residensial plus US$ 30 untuk layanan portabel yang diberi nama Mini Roam. Pelanggan Mini Roam bisa menggunakan layanan satelit Starlink di lokasi mana pun di AS dengan kuota 50 GB per bulan.

Untuk saat ini, Starlink Mini hanya bisa dibeli bersama perangkat Starlink standar. SpaceX menyatakan mereka juga berencana agar bisa menyediakan perangkat mini tersebut dengan harga lebih rendah.”Tujuan kami adalah menekan harga Starlink di seluruh dunia, terutama di wilayah yang konektivitas masih tidak terjangkau bahkan tak tersedia. Namun, di wilayah dengan tingkat penggunaan tinggi, yang Starlink Mini dibutuhkan sebagai pelengkap jaringan satelit, kami menawarkan Starlink Mini dalam jumlah terbatas,” kata SpaceX.

Perangkat Starlink Mini sangat ringan yaitu seberat 1,1 kilogram (2,5 pound). Berat tersebut sekitar 60 persen dari parabola standar Starlink. Kecepatan maksimal Starlink Mini mencapai 100 Mbps. Starlink Mini bisa mulai dimiliki oleh pengguna pada Juli. CEO SpaceX, Elon Musk, menyatakan Starlink Mini adalah “pilihan harga murah untuk koneksi internet cadangan saat jaringan kabel mati.”SpaceX saat ini mengoperasikan lebih dari 6.000 satelit di orbit Bumi rendah. Jumlah pelanggan Starlink di 100 negara disebut telah melampaui 3 juta pengguna. []

Putri Aulia Maharani

Internasional