AMLAPURA – Duh, nahas betul nasib bocah ini, I Ketut Agus Danendra. Nyawa bocah berusia 10 tahun asal Banjar Dinas Linggasana, Desa Bhuana Giri, Kecamatan Bebandem, itu tak terselamatkan usai terlibat kecelakaan pada Minggu sore (18/8/2024).
Sebagaimana dilansir dari Radar Bali.id,Kasat Lantas Polres Karangasem, AKP I Komang Sapta Pramana mengungkapkan, peristiwa kecelakaan yang melibatkan Agus Danendra berawal saat ia menaiki sepeda gayung di jalur menurun dari arah utara (Nangka) menuju selatan (Bhuana Giri).
Saat melintas dilokasi kejadian, laju sepedanya tiba-tiba oleng ke arah kanan jalan. Nahas, saat bersamaan, datang dari arah berlawanan kendaraan pikap DK 8022 TD yang dikemudikan oleh I Kadek Budi sehingga terjadilah kecelakaan maut tersebut.
”Pengemudi pikap tidak menghentikan laju kendaraannya sehingga mengakibatkan kecelakaan. Korban yang menaiki sepeda dayung masuk ke kolong mobil dengan titik tabrak di kanan as jalan dari arah Selatan (Bhuana Giri),” tuturnya saat dikonfirmasi Senin (19/8/2024).
Lebih lanjut, akibat kecelakaan tersebut pengemudi pikap selamat tanpa mengalami luka. Sedangkan korban yang menaiki sepeda gayung, I Ketut Agus Danendra dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan menuju ke rumah sakit BaliMed Karangasem. Luka yang dialami cukup parah. ”Korban mengalami cidera kepala berat dan dinyatakan meninggal saat perjalanan menuju RS Balimed,” jelasnya.
Dalam video yang beredar, korban tergeletak dengan kondisi bersimbah darah. Luka yang dialami yakni kepala dan luka pada beberapa bagian tubuh bocah tersebut. []
Putri Aulia Maharani