Program Prioritas di Bontang Berjalan Lancar

Program Prioritas di Bontang Berjalan Lancar

Program Prioritas di Bontang Berjalan LancarBONTANG – Enam program prioritas yang dilaksanakan Pemkot Bontang terus berjalan hingga masa akhir jabatan duet pasangan Adi Darma dan Isro Umarghani. Menurut Wali Kota Bontang Adi Darma, pembangunan dan perekonomian di Bontang terus mengalami perkembangan yang sangat pesat.

“Pemerintah kota terus berupaya memajukan Kota Bontang dan mewujudkan masyarakat sejahtera,” ujar Adi Darma baru-baru ini.

Enam program prioritas Pemkot Bontang berupa pemenuhan kebutuhan listrik dan air, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, program 50 juta per RT, kesempatan bekerja atau berusaha, peningkatan lingkungan hidup dan komitmen bersama, menurut Adi Darma bisa terlaksana berkat dukungan semua pihak, termasuk warga Bontang.

Terkait prioritas peningkatan pendidikan dan kesehatan, Adi menyebutkan bahwa Pemkot Bontang pun telah mengeluarkan berbagai program dan kebijakan untuk mewujudkan hal tersebut. Salah satunya membangun Bontang Techno Park untuk mendukung dunia pendidikan di Kota Bontang.

“Untuk Techno Park ini, ada pengembangan 4 kluster, yaitu migas, pertambangan, kelautan dan perikanan, inkubator wirausaha baru,” ungkapnya di hadapan para ketua RT Kelurahan Bontang Baru.

Terkait capaian realisasi pemenuhan listrik dan air bersih untuk masyarakat, Adi Darma menyatakan telah tuntas dilaksanakan. Pemerintah menurutnya telah membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) yang menghasilkan daya kurang lebih 11 MW. PLTMG ini selanjutnya terkoneksi dengan jaringan PLN Cabang Bontang.

“Tentunya masyarakat sekarang sudah melihat dan merasakan langsung komitmen kami dalam memenuhi kebutuhan listrik masyarakat dan perbandingannya dapat dirasakan. Kalau dulu kerap terjadi pemadaman bergilir lantaran PLN kekurangan daya listrik. Alhamdulillah, sekarang pemadaman bergilir dan sudah tidak ada lagi. Kalaupun terjadi pemadaman tidak berlangsung lama, hanya dikarenakan gangguan teknis bukan karena kekurangan daya,” terangnya.

Wali Kota Adi Darma juga menjelaskan bahwa pemenuhan masalah listrik tidak hanya untuk masyarakat Bontang yang bermukim di perkotaan. Tetapi juga untuk masyarakat yang bermukim di wilayah pesisir. Untuk wilayah pesisir, meskipun belum secara keseluruhan, tetapi hingga saat ini tercatat dua pulau telah terpenuhi kebutuhan listriknya yakni Selangan dan Melahing.

“Untuk wilayah Selangan dan Melahing, kebutuhan listrik telah terpenuhi dengan diselesaikannya pembangunan PLTS (pembangkit listrik tenaga surya, Red) sistem komonal dengan daya 15 Kwh. Alhamdulillah, hal itu bisa memenuhi kebutuhan masyarakat pesisir.

Untuk pulau-pulau lain seperti di Tihik-tihik, Pagung, dan Gusung, Pemkot Bontang akan membangun lagi tiga PLTS yang saat ini pelaksanaan pembangunannya masih on progress,” terang Adi Darma. [] KP

Serba-Serbi