KUTAI KARTANEGARA – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pola hidup sehat di tengah masyarakat. Komitmen tersebut diwujudkan melalui penyelenggaraan kegiatan jalan santai dan senam jantung sehat yang dilaksanakan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kutai Kartanegara pada Jumat, (09/05/2025). Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Kantor Desa Loa Duri Ilir dan diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat.
Inisiatif ini merupakan kegiatan kedua yang digelar Dispora Kukar sepanjang tahun 2025. Pelaksanaannya merupakan bentuk sinergi antara Dispora dengan sejumlah mitra strategis, seperti Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kukar dan Yayasan Jantung Sehat Indonesia Kukar. Ketiganya bersatu dalam upaya mendorong kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gaya hidup sehat, terutama dalam menjaga kesehatan jantung dan kebugaran tubuh secara umum.
Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari pendekatan pemerintah daerah dalam membangun budaya hidup sehat. Ia menyampaikan bahwa Dispora tidak hanya berfokus pada pembinaan olahraga berprestasi, tetapi juga memiliki tanggung jawab dalam mendorong kebiasaan sehat di masyarakat luas.
“Dispora tidak hanya fokus pada pembinaan olahraga prestasi, tetapi juga berperan dalam membentuk kebiasaan hidup sehat yang bisa dijalankan oleh semua lapisan masyarakat. Jalan santai dan senam jantung sehat ini menjadi media untuk mengajak masyarakat lebih peduli pada kesehatan jantung dan kebugaran tubuh,” ujarnya.
Pemilihan Desa Loa Duri Ilir sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan juga bukan tanpa alasan. Menurut Aji Ali, langkah ini merupakan bagian dari strategi Dispora untuk memeratakan manfaat kegiatan hingga ke tingkat desa. Ia menyatakan bahwa program pembinaan kesehatan dan olahraga tidak hanya diperuntukkan bagi masyarakat di perkotaan atau pusat kabupaten, tetapi juga harus menyentuh masyarakat desa.
“Kami ingin kegiatan ini menyentuh masyarakat hingga ke tingkat desa, agar semangat hidup sehat tidak hanya berkembang di kota atau pusat kabupaten. Semua warga berhak mendapatkan akses terhadap kegiatan yang positif seperti ini,” tegas Aji Ali.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kegiatan serupa akan terus digelar di kecamatan lain sebagai bagian dari program kerja berkelanjutan Dispora Kukar. Kegiatan ini dirancang bukan sebagai agenda seremonial semata, melainkan sebagai bagian dari upaya menciptakan perubahan perilaku jangka panjang dalam pola hidup masyarakat.
“Ini bukan kegiatan seremonial. Kami ingin menciptakan kebiasaan. Kalau olahraga sudah menjadi gaya hidup, maka masyarakat akan menjadi lebih produktif dan kualitas hidup mereka meningkat,” tutupnya.
Dengan terlaksananya kegiatan tersebut, Dispora Kukar mempertegas posisinya sebagai motor penggerak utama dalam mendukung visi pemerintah daerah untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, aktif, dan produktif di seluruh wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.
Penulis : Anggi Triomi