BOGOR – Peristiwa kebakaran sebuah sepeda motor yang terjadi di pintu keluar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menjadi pengingat penting akan pentingnya keselamatan dan kesiapsiagaan di lingkungan SPBU. Meski insiden tersebut menimbulkan kepanikan, respons cepat petugas berhasil mencegah api menjalar lebih luas.
Kebakaran terjadi pada Minggu malam, 15 Juni 2025, sekitar pukul 20.00 WIB. Satu unit sepeda motor terbakar sesaat setelah pemiliknya mengisi bahan bakar dan mencoba menghidupkan mesin di area pintu keluar SPBU.
“Betul itu kejadiannya semalam, tapi cuma satu motor itu yang terbakar. Kejadian di pintu keluar SPBU,” ujar Kapolsek Cileungsi, Komisaris Polisi Edison, saat dikonfirmasi, Senin (16/06/2025).
Menurut penuturan Edison, percikan api muncul saat pemilik motor mencoba menyalakan mesin dengan cara diengkol. Motor sempat didorong beberapa meter keluar dari area pengisian bahan bakar sebelum api muncul dan membakar bagian mesin.
“(Kronologinya) setelah selesai isi BBM langsung diengkol (kick starter), karena tidak hidup, didorong dan diengkol di jalan atau pintu keluar SPBU. Timbul percikan api ketika diengkol, kemudian kebakaran,” jelas Edison.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Petugas SPBU yang sigap langsung menangani api menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), sehingga kobaran dapat dikuasai sebelum menjalar ke fasilitas lain.
“Kebakaran ditangani petugas SPBU, pakai APAR punya SPBU. Tidak ada korban jiwa, motor langsung dibawa ke bengkel terdekat,” tambah Edison.
Video insiden ini sempat viral di media sosial, menunjukkan kepulan asap tebal yang muncul dari sepeda motor terbakar di pintu keluar SPBU. Sejumlah pengguna jalan yang melintas merekam kejadian tersebut dari kejauhan.
Pihak kepolisian menduga kuat bahwa kebakaran dipicu oleh kerusakan pada mesin motor, yang memicu percikan api saat pengendara berupaya menyalakannya.
“Iya (diduga akibat kerusakan mesin), timbul percikan api kemudian terjadi kebakaran,” ujar Edison.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa atau kerusakan besar, insiden ini menjadi pengingat penting akan perlunya perawatan kendaraan secara berkala, serta peningkatan edukasi masyarakat mengenai bahaya menyalakan kendaraan di area dekat bahan bakar.
Kesiapan petugas SPBU yang mampu mengendalikan situasi dalam hitungan menit pun patut diapresiasi. Tanpa respons cepat dan peralatan pemadam yang tersedia, kebakaran kecil bisa saja berubah menjadi bencana besar. []
Diyan Febriana Citra.