Microsleep, Mobil Tabrak Pohon dan Kios di Bogor

Microsleep, Mobil Tabrak Pohon dan Kios di Bogor

BOGOR – Sebuah kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Dadali, Tanahsareal, Kota Bogor, kembali mengingatkan masyarakat akan bahaya microsleep saat berkendara. Dalam insiden yang terjadi pada Senin (16/06/2025) pagi itu, sebuah mobil jenis Toyota Rush menghantam pohon dan kios tanaman hias yang berada di sisi jalan.

Peristiwa bermula ketika mobil berpelat nomor B-1963-EOT melaju dari arah Jl. Dadali menuju Simpang Jalan Ahmad Yani. Tanpa diduga, kendaraan tiba-tiba oleng ke kiri dan naik ke atas trotoar. Mobil kemudian menabrak pohon serta kios tanaman yang berada di tepi jalan.

“Benar telah terjadi laka lantas di ruas Jalan Dadali, tepatnya di dekat Whygym, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Mobil naik trotoar menabrak pohon dan kios tanaman hias,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota, AKP Santi Marintan.

Dari hasil pemeriksaan awal, penyebab utama kecelakaan diduga kuat karena pengemudi mengalami microsleep, kondisi di mana pengemudi tertidur sesaat tanpa disadari. Kejadian seperti ini sering terjadi pada pengemudi yang kelelahan atau kurang tidur, dan sangat berbahaya karena bisa terjadi dalam hitungan detik.

“Kendaraan Toyota Rush nopol B-1963-EOT mengalami microsleep sehingga oleng ke arah kiri, (kemudian) naik ke trotoar, menabrak kios tanaman dan pohon,” jelas Santi.

Akibat insiden tersebut, seorang penumpang dalam kendaraan mengalami luka ringan di bagian tangan. Pengemudi yang diketahui berinisial MF (26) dalam kondisi selamat, sedangkan penumpang bernama DH (50) harus mendapatkan penanganan medis atas luka yang dialaminya.

“Akibat dari kejadian tersebut penumpang kendaraan mengalami luka di bagian tangan,” lanjut Santi.

Kerusakan juga dialami oleh kios tanaman hias dan sejumlah pot tanaman yang berada di lokasi kejadian. Pihak kepolisian memperkirakan kerugian material mencapai Rp 7 juta.

Kejadian ini menjadi pengingat penting akan risiko berkendara dalam kondisi mengantuk atau kelelahan. Microsleep dapat terjadi kapan saja, terutama saat tubuh berada dalam kondisi kurang istirahat. Polisi mengimbau para pengemudi untuk memastikan kondisi tubuh fit sebelum memulai perjalanan, terutama di pagi hari atau saat menempuh jarak jauh. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews