JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terkait penyidikan dugaan korupsi proyek pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) periode 2021–2023.
Pemanggilan ini dilakukan setelah lembaga antirasuah menyita sejumlah barang bukti, termasuk uang Rp1,3 miliar yang digunakan Ridwan Kamil untuk membeli mobil milik Presiden ke-3 RI, BJ Habibie, dari putranya, Ilham Habibie.
“Tentu nanti dilakukan pemanggilan dan permintaan keterangan,” ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih, Jakarta, Selasa (30/09/2025).
Menurut Budi, pemeriksaan akan menitikberatkan pada dua hal utama. Pertama, konfirmasi atas kesaksian sejumlah pihak yang sudah diperiksa, di antaranya Ilham Habibie dan selebgram Lisa Mariana. Kedua, klarifikasi mengenai aset-aset yang telah diamankan penyidik.
“Termasuk juga mengonfirmasi aset yang diamankan dan disita oleh KPK,” tegasnya.
Ilham Habibie sebelumnya telah mengembalikan uang Rp1,3 miliar ke KPK. Dana tersebut merupakan pembayaran separuh harga mobil Mercedes milik BJ Habibie yang dibeli Ridwan Kamil senilai Rp2,6 miliar. KPK menduga, uang pembayaran itu bersumber dari hasil tindak pidana korupsi proyek iklan Bank BJB. Mobil tersebut rencananya akan dikembalikan kepada Ilham oleh KPK setelah proses hukum selesai.
Sementara itu, Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu menjelaskan alasan mengapa pemanggilan terhadap Ridwan Kamil baru dilakukan sekarang. Ia menekankan pentingnya pengumpulan bukti terlebih dahulu.
“Kami ingin supaya banyak bukti dan informasi yang kami kumpulkan, dan itu akan ditanyakan kepada yang bersangkutan,” jelas Asep, Kamis (25/09/2025).
Seiring penyidikan, KPK juga terus menelusuri dugaan aliran dana kepada pihak lain. Salah satunya lewat keterangan Lisa Mariana Presley Zulkandar, selebgram yang diduga menerima dana dari RK. Dalam pemeriksaan, Lisa menyebut ada sejumlah perempuan lain yang turut mendapat aliran dana, informasi yang kini didalami lebih lanjut oleh penyidik.
Selain uang tunai, KPK sejak Maret 2025 juga telah menyita berbagai aset dari kediaman Ridwan Kamil. Di antaranya, motor Royal Enfield yang terdaftar atas nama ajudan RK serta mobil Mercedes milik BJ Habibie. Barang-barang tersebut kini diamankan di Rupbasan KPK dan bengkel resmi.
Dengan langkah penyitaan dan rencana pemeriksaan, KPK menegaskan komitmennya untuk menuntaskan kasus dugaan korupsi Bank BJB yang menyeret nama Ridwan Kamil. []
Diyan Febriana Citra.