SINGAPURA – Rangkaian agenda kunjungan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, di Singapura sejak Selasa (18/11/2025) memasuki fase penting dengan kehadirannya pada gala dinner Bloomberg New Economy Forum, Kamis (20/11/2025) malam. Kunjungan tersebut dilakukan hingga Jumat (21/11/2025), di mana Jokowi menghadiri berbagai pertemuan dengan tokoh dunia dari beragam sektor.
Forum internasional yang digagas Michael Bloomberg itu mempertemukan para pemimpin dunia, pejabat ekonomi, dan tokoh bisnis untuk membahas dinamika global. Tahun ini, pertemuan berlangsung di Hotel Capella, lokasi yang juga menjadi tempat gala dinner bergengsi yang turut dihadiri Jokowi.
Ajudan Presiden, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah, mengatakan bahwa kehadiran Jokowi bukan sekadar sebagai undangan kehormatan, namun juga sebagai anggota Dewan Penasihat Bloomberg.
“Semalam (kemarin malam), Bapak Jokowi diundang makan malam oleh Mike Bloomberg bersama Para Advisory Board di Hotel Capella tempat pelaksanaan New Economy Forum Bloomberg,” ujar Syarif dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (21/11/2025).
Dalam acara tersebut, posisi Jokowi mendapat sorotan karena duduk berdampingan langsung dengan Mike Bloomberg. Syarif menegaskan hal itu sebagai bentuk penghormatan terhadap peran Jokowi dalam forum global tersebut.
“Bapak diundang gala dinner oleh Bloomberg dan diberikan tempat duduk makan malam di sebelah Mike Bloomberg,” ucap Syarif.
Gala dinner itu menjadi ajang pertemuan informal yang mempertemukan pemimpin dari berbagai belahan dunia. Syarif menuturkan bahwa sejumlah tokoh internasional terlihat hadir, termasuk mantan Menteri Industri India, Suresh Prabu, mantan Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, serta Deputi PM Singapura, Gan Kim Yong. Selain itu, Perdana Menteri Yunani, Kyriakos Mitsotakis, juga hadir bersama beberapa figur penting dunia usaha.
Dari kalangan korporasi global, terlihat pula Takeshi Niinami, mantan CEO Suntory, serta Gina Marie Raimondo, mantan Menteri Perdagangan Amerika Serikat. Presiden Singapura, Tharman Shanmugaratnam, menjadi salah satu pemimpin negara yang ikut menghadiri jamuan makan malam tersebut.
Sebelum acara utama dimulai, para anggota Dewan Penasihat berkumpul untuk sesi foto bersama. “Acara dimulai dengan sesi foto bersama Mike Bloomberg dengan para Advisory Board,” tutur Syarif.
Kehadiran Jokowi pada forum ini kembali menegaskan posisi Indonesia dalam percaturan ekonomi internasional. Meski tidak lagi menjabat sebagai presiden, perannya sebagai penasihat dalam forum bergengsi tersebut menunjukkan pengaruhnya masih diperhitungkan dalam urusan global, khususnya terkait isu ekonomi, ketahanan, dan kolaborasi internasional.
Agenda Jokowi di Singapura yang padat dengan pertemuan para tokoh dunia dinilai menjadi momentum memperkuat diplomasi personal sekaligus memperluas jejaring Indonesia dalam konteks kerja sama global. []
Diyan Febriana Citra.