JAKARTA – Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerja sama dengan aparat gabungan menggelar penggerebekan terkait peredaran narkoba di kawasan Berlan, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (25/11/2025). Operasi ini dilakukan sebagai upaya konkret menekan aktivitas transaksi gelap narkoba yang kerap terjadi di wilayah padat penduduk tersebut.
Sekitar pukul 11.00 WIB, petugas memulai penggeledahan di sejumlah rumah yang diduga menjadi sarang peredaran narkoba. Dalam proses tersebut, tim berhasil menemukan berbagai barang bukti narkotika, baik dalam bentuk bubuk maupun cairan. Barang-barang ini tersimpan di lemari, tempat tersembunyi, gudang kecil, hingga di boks yang tersusun rapi.
Selain penyitaan barang bukti, petugas gabungan juga mengamankan sejumlah orang yang diduga terlibat dalam peredaran narkoba. Identitas mereka belum dipublikasikan secara resmi, sementara proses penyelidikan masih berlangsung.
“Kami menurunkan anjing pelacak untuk mempercepat dan memastikan proses penggeledahan berjalan optimal,” ujar salah satu petugas yang terlibat dalam operasi. Hingga saat ini, jumlah total barang bukti dan tersangka yang diamankan masih dalam pendataan.
Penggerebekan ini menjadi bagian dari strategi BNN untuk memutus mata rantai penyalahgunaan narkoba, khususnya di kawasan yang dikenal rawan transaksi gelap dan menjadi pusat keramaian masyarakat. BNN menegaskan komitmennya untuk meningkatkan pengawasan di Jakarta Timur, agar aktivitas peredaran narkoba dapat diminimalisasi.
“Wilayah padat seperti Matraman memiliki risiko tinggi menjadi lokasi peredaran narkoba. Upaya ini penting agar kami dapat menekan distribusi dan penggunaan narkoba di masyarakat,” kata petugas tersebut.
Selain itu, penggerebekan tersebut juga dimaksudkan untuk memberikan efek jera bagi pelaku dan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat terkait bahaya narkoba. Operasi gabungan yang melibatkan BNN, kepolisian, dan unsur terkait lainnya ini diharapkan dapat menjadi peringatan bagi komunitas yang terlibat dalam aktivitas ilegal tersebut.
Pihak BNN menegaskan, meski penggerebekan bersifat preventif dan represif, upaya penanggulangan narkoba juga tetap mengedepankan pendekatan edukasi, rehabilitasi, dan kerja sama dengan masyarakat untuk menekan permintaan sekaligus pasokan narkotika. []
Diyan Febriana Citra.