JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca pada Rabu (24/12/2025). Berdasarkan prakiraan terkini, hujan dengan intensitas ringan diprediksi akan mendominasi cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk mempersiapkan diri, termasuk dengan membawa perlengkapan pelindung seperti payung atau jas hujan saat beraktivitas di luar ruangan.
Prakirawan BMKG Diahayu menyampaikan bahwa pola cuaca tersebut dipengaruhi oleh dinamika atmosfer yang masih cukup aktif di berbagai kawasan. Informasi prakiraan cuaca itu disampaikan melalui kanal YouTube BMKG dan dipantau di Jakarta.
Untuk wilayah Pulau Sumatra, kondisi cuaca diperkirakan bervariasi. Tanjung Pinang diprakirakan berawan, sementara Medan, Banda Aceh, dan Palembang berpotensi diselimuti awan tebal. Adapun sejumlah kota lainnya diprediksi mengalami hujan ringan.
“Kota Padang, Jambi, Bengkulu, dan Pangkal Pinang diprakirakan hujan ringan,” katanya.
BMKG juga memberikan peringatan khusus kepada masyarakat di Bandar Lampung untuk mewaspadai hujan yang berpotensi disertai petir. Kondisi tersebut dapat meningkatkan risiko gangguan aktivitas dan keselamatan, terutama bagi warga yang beraktivitas di ruang terbuka.
Sementara itu, di Pulau Jawa, hujan ringan diprakirakan merata di hampir seluruh wilayah. Kota-kota besar seperti Jakarta, Serang, Bandung, Semarang, Yogyakarta, hingga Surabaya diprediksi akan mengalami kondisi cuaca serupa. BMKG mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati terhadap kemungkinan jalan licin dan jarak pandang yang berkurang.
Beralih ke Pulau Kalimantan, cuaca berawan tebal diprakirakan terjadi di Pontianak. Di Palangkaraya, hujan ringan berpotensi turun, sedangkan wilayah lain diperkirakan mengalami hujan dengan intensitas yang lebih tinggi.
“Kota Banjarmasin dan Tanjung Selor diprakirakan hujan dengan intensitas sedang, serta waspadai hujan petir yang dapat terjadi di Samarinda,” ucap Diah.
Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan ringan diprakirakan terjadi di Denpasar dan Mataram. Sementara itu, masyarakat di Kupang diminta lebih waspada karena terdapat potensi hujan yang dapat disertai petir.
Di Pulau Sulawesi, kondisi cuaca juga bervariasi. Wilayah Gorontalo diprakirakan berawan tebal, sedangkan hujan ringan berpotensi turun di Palu. BMKG mencatat hujan dengan intensitas sedang berpeluang mengguyur Mamuju, Makassar, dan Manado.
“Waspadai hujan yang dapat disertai petir di wilayah Kendari,” tuturnya.
Untuk kawasan Maluku, Kota Ternate dan Ambon diprakirakan mengalami hujan ringan. Adapun wilayah Papua menunjukkan potensi cuaca yang cukup signifikan. Manokwari diprakirakan berawan tebal, sementara Sorong, Nabire, Jayapura, dan Jayawijaya berpotensi diguyur hujan ringan. BMKG juga memprakirakan hujan dengan intensitas sedang terjadi di Merauke dan Nabire.
Selain itu, BMKG menginformasikan adanya bibit siklon tropis 93S yang terpantau di Samudera Hindia barat daya Bengkulu. Bibit siklon tersebut memiliki kecepatan angin maksimum 55 knot atau sekitar 74 kilometer per jam dan berpotensi berkembang menjadi siklon tropis dalam 48 jam ke depan. Kondisi ini dapat meningkatkan kecepatan angin lebih dari 25 knot di wilayah Samudera Hindia barat daya Lampung.
BMKG menegaskan bahwa dinamika atmosfer saat ini berpotensi memicu cuaca ekstrem di sejumlah wilayah. Oleh karena itu, masyarakat di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Papua Selatan diimbau untuk mewaspadai potensi hujan lebat hingga sangat lebat yang dapat menimbulkan dampak lanjutan seperti banjir dan longsor. []
Diyan Febriana Citra.