Kejahatan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terjadi di kawasan Kota Balikpapan, masih menghantui masyarakat. Bukan hanya motor, penjahat curanmor juga mengincar kendaraan roda 4.
Hal ini dialami Rumialik, seorang ibu rumah tangga yang beralamat di Jl DI Panjaitan, RT 8, Gunung Samarinda Balikpapan Utara. Mobil pikap Daihatsu Grand Max KT 8729 AS, miliknya tersebut, hilang dan baru diketahui saat dirinya akan menggunakannya. Kejadiannya diperkirakan Jumat (26/6) malam hingga Sabtu (27/6) dinihari.
Diceritakan, malam sebelumnya, mobil pikap diparkir di halaman rumahnya seperti biasa, sekira pukul 17.00 Wita. Namun betapa terkejutnya Rumialik saat akan menggunakan mobil pikupnya tersebut, sudah tidak berada di halaman rumahnya.
Sempat terpikir ada orang yang memindahkan mobilnya tersebut di suatu tempat. Namun, setelah dicari lebih teliti, ternyata hasilnya tetap sama. Semua orang tidak ada yang mengetahui keberadaan pikapnya.
“Saya kira ada yang mindahkan, tapi setelah saya Tanya dan cari keliling, memang nggak ada yang tahu. Makanya, setelah itu saya langsung datang ke sini (Polsek Balikpapan Utara) untuk melaporkannya,” tandas Rumiati kesal.
Rumiati juga meyakini jika mobilnya hilang dibawa kabur oleh pencuri. pasalnya, baik kunci utama maupun kunci cadangan mobil pikup tersebut, masih dipegangnya. Sehingga dirinya yakin, peristiwa ini merupakan pencurian. “Nggak mungkin ada yang minjam. Kalaupun ada, itu nggak mungkin, kan kuncinya masih sama saya. Berarti mobil saya memang hilang dicuri maling,” tegasnya.
Panit Reskrim Polsek Balikpapan Utara, Ipda Hadi Purwanto mengatakan, pihaknya telah menindak lanjuti laporan tersebut. dikatakan pula, jika pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan, kami masih mengumpulkan informasinya. Beberapa saksi juga kami mintai keterangan, nantinya dari informasi tersebut akan kita kembangkan untuk bisa mengungkap kasus ini,” pungkas Ipda Hadi. [] RedFj/BP