Rumah Wartawan di Labuhanbatu Sumut Terbakar, OTK Dicurigai

Rumah Wartawan di Labuhanbatu Sumut Terbakar, OTK Dicurigai

LABUHAN BATU – Rumah seorang wartawan media online di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut) Junaidi Marpaung dibakar orang tidak dikenal (OTK) pada Kamis (21/03/2024) dini hari. Junaidi sempat merekam peristiwa itu. Video rumahnya yang terbakar hebat juga viral di media sosial. Dalam video yang beredar, Junaidi menyebut rumahnya sengaja dibakar oleh seseorang.

“Kau bakar rumahku ya, kau bakar rumahku ya,” ujar Junaidi dalam video. Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut, Farianda Putra Sinik menduga ada unsur kesengajaan dalam peristiwa ini. Sebab beberapa hari sebelum kejadian Junaidi sempat diancam melalui media sosial akan dibunuh.

“Diduga ini ada unsur kesengajaan karena sebelum terjadi peristiwa kebakaran ada ancaman yang disampaikan orang tak dikenal melalui media sosial (Facebook) di Grup ‘Berita Labuhan Batu’ kepada Junaidi Marpaung,” ungkap Farianda dalam keterangan tertulisnya.

Farianda meminta polisi mengusut tuntas kasus tersebut. Selain itu ia juga mengimbau seluruh anggota PWI Sumut ikut mengawal kasus ini dengan mematuhi prosedur hukum yang berlaku. “Kekerasan terhadap wartawan kerap terjadi. Jika terkait pemberitaan ada pihak-pihak yang merasa tersinggung, silakan lakukan hak jawab, jangan langsung bertindak anarkis, ” ujarnya. Terpisah Kepala seksi Hubungan masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian resor (Polres) Labuhanbatu Ajun Komisaris Polisi (AKP) Parlando Napitupulu membenarkan insiden terbakarnya rumah, Junadi. “Masih dalam penyelidikan Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) ,” kata Parlando saat dikonfirmasi.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan tim gabungan dari Polda Sumut dan Polres Labuhanbatu tengah mendalami kasus ini. “Kita sedang melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan fokus pada pengumpulan bukti bukti formil serta materiil. Tim Labfor Polda Sumut segera melakukan penyelidikan untuk menentukan titik api serta arah perambatan apinya,” ujarnya. []

Redaksi08

Berita Daerah