Kontribusi Positif: Maswedi Inisiasi Program Ramadan untuk Pembentukan Karakter Siswa

Kontribusi Positif: Maswedi Inisiasi Program Ramadan untuk Pembentukan Karakter Siswa

PARLEMENTARIA SAMARINDA – Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Maswedi, mendorong Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda untuk menginisiasi kegiatan bagi siswa-siswi selama menjalankan bulan suci Ramadan. Salah satu usulan Maswedi, yaitu sekolah membuat program dimana siswa-siswi meminta tanda tangan kepada imam masjid saat salat tarawih saat usai dilaksanakan.

“Kegiatan semacam itu dapat meningkatkan partisipasi anak-anak dalam ibadah selama bulan Ramadan, serta mengurangi kegiatan tidak produktif di luar waktu beribadah.” Kata Maswedi. Politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) itu juga menegaskan, pentingnya kolaborasi antara sekolah dan masjid dalam menciptakan lingkungan yang mendukung praktik keagamaan.

Lanjut, Dia menyebut perlunya melibatkan imam masjid untuk memberi tanda pengesahan kehadiran anak-anak dalam pelaksanaan tarawih yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan semangat beribadah di kalangan generasi muda. “Ini mungkin bisa dianjurkan ke sekolah-sekolah karena kami nilai ini efektif,” ungkapnya.

Maswedi berharap usulannya dapat diwujudkan untuk memberikan kontribusi positif bagi pembentukan karakter dan spiritualitas siswa di Kota Samarinda. “Kolaborasi antara sekolah dan masjid merupakan langkah strategis dalam menciptakan lingkungan yang mendukung praktik keagamaan di kalangan generasi muda,” tambahnya.

Lebih lanjut, Maswedi menjelaskan bahwa program ini juga diharapkan dapat membantu mengurangi kegiatan yang tidak produktif di luar waktu beribadah. “Biasanya anak-anak setelah buka puasa berkumpul bermain petasan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat membuat anak-anak bersemangat ke tempat ibadah melaksanakan tarawih,” ucapnya.

Dirinya menegaskan bahwa kolaborasi antara sekolah dan masjid sangatlah penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung praktik keagamaan di kalangan generasi muda. “Ini mungkin bisa diusulkan ke sekolah-sekolah karena kami nilai ini efektif, selama bulan penuh berkah ini,” pungkas Maswedi, Kamis (14/03/2024). []

Redaksi02

Advertorial Berita Daerah Berita Lainnya