GUNUNGKIDUL – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua kendaraan roda empat terjadi pada Rabu dini hari (02/07/2025) di ruas Jalan Nasional III, tepatnya di kawasan Padukuhan Munggi Pasar, Kalurahan Semanu, Kapanewon Semanu, Kabupaten Gunungkidul. Insiden ini menyebabkan delapan orang mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan medis di sejumlah rumah sakit.
Peristiwa nahas tersebut melibatkan dua kendaraan, yakni Toyota Fortuner berpelat nomor AE-1002-ZZH yang dikemudikan oleh Atmojo Sarwo Nugroho (27), warga Pacitan, Jawa Timur, dan Honda Mobilio dengan nomor polisi AD-1729-YY yang dikendarai oleh Viping Fatmawati (32), asal Sragen, Jawa Tengah.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gunungkidul, Ipda Nur Ikhwan, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 00.15 WIB. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara sementara, diketahui Fortuner melaju dari arah Timur (Pacitan) ke arah Barat (Semanu). Ketika kendaraan tersebut melintasi simpang empat Munggi Pasar, dari arah Utara (Karangmojo) datang Mobilio yang langsung masuk ke jalur persimpangan.
“Sesampainya di tempat kejadian, pada jalan Simpang Empat Munggi Pasar, dari arah Utara Karangmojo datang Mobilio, dan karena jarak terlalu dekat, terjadi kecelakaan,” ujar Ikhwan saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Benturan antara kedua kendaraan menyebabkan kerusakan parah pada bagian depan masing-masing mobil dan menimbulkan luka-luka pada seluruh penumpang Mobilio serta dua orang dari Fortuner. Viping Fatmawati, pengemudi Mobilio, mengalami luka di dada dan tangan kiri, dan kini dirawat di RSUD Wonosari. Penumpangnya, Ros Aditia Pratama dan Aji Nugroho, juga dirawat di rumah sakit yang sama, dengan kondisi sadar namun mengalami luka lecet dan memar.
Sementara itu, penumpang lainnya, Ritalia Silvana A., Maleakhi S.K., dan Machek K., dirawat di RS Panti Rahayu Kelor karena luka yang cukup serius. Dari pihak Fortuner, pengemudi Atmojo Sarwo Nugroho dan seorang penumpangnya, Aditya Aji, turut mengalami luka ringan dan juga mendapat perawatan medis.
Hingga kini, kepolisian masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dengan memeriksa saksi dan mengumpulkan bukti di lokasi. Ikhwan menyampaikan bahwa pihaknya masih menyelidiki kemungkinan pelanggaran lalu lintas atau kelalaian yang terjadi dalam insiden ini.
“Kami masih menyelidiki kecelakaan ini,” kata Ikhwan. Ia juga mengimbau pengguna jalan untuk selalu berhati-hati, khususnya saat melintasi jalur persimpangan pada malam atau dini hari, saat visibilitas pengendara menurun. []
Diyan Febriana Citra.